Kota Bogor

TNI Polri Grebek Vaksin di Pasar Kebon Kembang

BOGOR-KITA.com, BOGOR – Tim gabungan dari TNI, Polri dan Pemerintah Kota Bogor melakukan grebek vaksin di kawasan Pasar Kebon Kembang, Kecamatan Bogor Tengah, Kota Bogor, Selasa (30/11/2021).

Grebek vaksin ini dilakukan langsung oleh Kapolresta Bogor Kota, Kombes Pol Susatyo Purnomo Condro, Dandim 0606 Kota Bogor, Kolonel Inf Roby Bulan dan Direktur Utama (Dirut) Perumda Pasar Pakuan Jaya (PPJ), Muzakkir.

Kapolresta Bogor Kota, Kombes Pol Susatyo Purnomo Condro mengatakan sebanyak 300 personel diturunkan dalam grebek vaksin Pasar Kebon Kembang ini, dengan menempati 4 titik sekat dan 6 tim pemeriksaan.

Menurutnya, grebek vaksin ini sebagai model pengetatan protokol kesehatan (prokes) di kawasan yang luas seperti pasar. Sebab pasar ini merupakan objek masyarakat berbelanja dan pusat kerumunan masyarakat.

Baca juga  Dedie Rachim Lebih Tenang Terima Vaksinasi Kedua

“Di grebek vaksin ini kami melaksanakan vaksin langsung di tempat bagi para pedagang, pengunjung dan para komunitas yang beraktivitas di pasar yang belum divaksin. Sehingga tercipta herd immunity bagi masyarakat Kota Bogor,” ucap Susatyo kepada awak media.

Ia mengungkapkan, mulai besok pihaknya akan melakukan penyekatan menuju pasar, dengan tujuan melakukan pemeriksaan masyarakat sudah divaksin atau belum. Dengan demikian dengan penyekatan itu hanya orang yang sudah divaksin yang boleh masuk ke kawasan pasar.

“Masyarakat atau pengunjung pasar yang belum melaksankaan vaksin kita sediakan sentra vaksin di pasar, kita berharap pasar ini bisa menjaga prokes,” katanya.

Ia menjelaskan, alasan para pedagang dan pengunjung pasar belum divaksin, karena pelaksanaan vaksinasi mengganggu pekerjaan mereka. Dengan demikian Susatyo menyampaikan kepada para pedagang dan pengunjung pasar, bahwa vaksinasi itu prosesnya tidak lama. “Untuk itu kami dekatkan sentra vaksin dengan tempat mereka (pedagang) berjualan, sehingga mereka tidak terlalu terganggu,” jelasnya.

Baca juga  Manfaatkan Program Pemutihan Pajak Bermotor, Ribuan Warga Serbu Samsat Kota Bogor 

Sementara itu, Dandim 0606 Kota Bogor, Kolonel Inf Roby Bulan menyampaikan bahwa mobilitas di kawasan pasar tinggi, sehingga vaksinasi juga harus tinggi serta prokes di kawasan pasar juga harus ketat, seperti cuci tangan, memakai masker dan lain sebagainya.

“Selain pasar, grebek vaksin nanti akan dilakukan di titik lain. Pasar, tempat wisata akan kita pelajari dan kita akan cari waktunya kapan waktu keramaiannya. Kita laksanakan grebek pasar ini untuk vaksin,” imbuhnya.

Di tempat yang sama, Dirut Perumda PPJ, Muzakkir menuturkan grebek vaksin ini untuk memonitor para pedagang untuk divaksin, tapi pihaknya tidak bisa mengawasi para pengunjung.

Meskipun pihaknya sudah menyiapkan barcode Peduli Lindungi di tiga pasar, namun pihaknya masih mengalami kesulitan untuk memonitor pengunjung pasar apakah sudah divaksin atau belum, karena akses masuk ke pasar sangat banyak.

Baca juga  7 Hari Berturut-turut Kota Bogor Nihil Kasus Corona

“Dari data yang ada, pedagang dan pengunjung yang terjaring belum divaksin bukan ber-KTP Kota Bogor melainkan dari Kabupaten Bogor dan dari daerah lain. Kita dukung kegiatan ini semoga Kota Bogor bebas dari Covid-19,” tutup Muzakkir. [] Ricky

Klik untuk berkomentar

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Terpopuler

To Top