Tebus Murah, Disperindag Bagikan 758 Paket Sembako di Pasar Cicangkal
BOGOR-KITA.com, RUMPIN – Guna ikut membantu kesulitan warga masyarakat, Dinas Perindustrian Perdagangan (Disperindag) Kabupaten Bogor, menggelar kegiatan Operasi Pasar Murah di sejumlah wilayah. Salah satu kegiatan tersebut berlangsung di Pasar Cicangkal, Kecamatan Rumpin, Senin (26/12/2022).
Sebanyak 758 paket sembako murah itu dibagikan kepada 758 warga masyarakat yang tersebar di 14 desa yang berada di wilayah kecamatan tersebut. Penerima paket sembako murah ini ditentukan oleh Disperindag Kabupaten Bogor.
“Iya datanya by name by adress, itu dari Disperindag langsung. Disalurkan melalui unit Pasar Cicangkal dan ditembuskan ke Pemcam Rumpin untuk disalurkan,” kata Nurul Ahyar, staf Seksi Ekbang Pemcam Rumpin.
Uyung, sapaan akrabnya menjelaskan, 758 penerima paket sembako murah tersebut hanya membayar tebusan sebesar Rp. 25 ribu dan mendapatkan paket sembako berupa beras, gula pasir, minyak sayur dan ikan sarden kemasan.
“Mayoritas penerima manfaatnya adalah warga terdampak pandemi covid. Seperti pelaku UMKM dan ojeg online. Semoga giat operasi pasar murah ini dapat terus semakin diperbanyak,” harap Uyung.
Sementara Kepala Unit Pasar Cicangkal Beni Firmansyah menjelaskan, kegiatan operasi pasar murah tersebut merupakan program dari Disperindag. Sedang unit Pasar Cicangkal hanya sebagai penyedia tempat pembagian. atau penyaluran.
“Paket sembako yang dibagikan berupa 10 kilogram beras, 1 liter minyak sayur, 1 kilogram gula pasir dan satu kaleng ikan sarden. Para penerima manfaat hanya menebus seharga 25 ribu rupiah,” ungkap Beni Firmansyah.
Ia melanjutkan, giat penyaluran paket sembako murah ini dijadwalkan dapat selesai selama dua hari. Para penerima manfaat akan diberi paket sembako murah setelah menunjukkan persyaratan barcode dari Disperindag, foto copy KTP dan tuang tebusan senilai Rp. 25.000.
“Di hari pertama ini, hampir separuh nya warga penerima manfaat sudah datang untuk menebus paket sembako murah. Sisanya akan dilanjutkan di hari kedua (besok),” pungkas Beni Firmansyah. [] Fahry
