Kab. Bogor

Puskesmas Cileungsi Dorong Pelaksanaan ASI Eksklusif dengan KASI PEPAYA

PUSKESMAS CILEUNGSI

BOGOR-KITA.com, CILEUNGSI – ASI merupakan sumber makanan yang sangat istimewa dan unik untuk masing-masing bayi, dan merupakan satu-satunya makanan yang dibutuhkan bayi hingga berusia enam bulan. Pemberian ASI saja kepada bayi hingga usia enam bulan dinamakan ASI Eksklusif.

Manfaat ASI eksklusif bujan hanya diperoleh bayi tetapi juga Ibu mneyusui. Manfaat Asi Eksklusif untuk bayi diantaranya meningkatkan kekebalan tubuh bayi, meningkatkan kecerdasan, memenuhi seluruh nutrisi bayi, dan mencegah serangan penyakit pada bayi. Adapun manfaatnya bagi Ibu menyusui adalah membantu penyembuhan rahim pasca persalinan, sebagai kontrasepsi alami, mengurangi risiko terkena kanker payudara, dan tentunya merupakan kebahagiaan tersendiri bagi seorang ibu.

Mengingat pentingnya Gerakan Asi Eksklusif bagi perbaikan gizi masyarakat, maka Puskesmas Cileungsi meluncurkan inovasi Kasi Pepaya (Konseling ASI dan Perawatan Payudara).

Baca juga  Wakil Wali Kota Bogor: Wajah Islam yang Beretika Harus Hadir dalam Program LTN NU

“Cakupan ASI Eksklusif di wilayah Puskesmas Cileungsi masih rendah, hal ini disesabkan banyak ibu menyusui yang tidak melakukan ASI Eksklusif disebabkan alasan bekerja, dan rendahnya pengetahuan ibu terkait pentingnya ASI Eksklusif,” jelas dr. Delly Mulyati, Kepala Puskesms Cileungsi.

Delly menambahkan bahwa banyak diantara ibu menyusui yang mengeluhkan jika produksi ASInya sedikit sehingga tidak bisa menyusui hingga usia bayinya enam bulan (tidak eksklusif). Selain itu masih ada kesalahpahaman seputar pemberian ASI Eksklusif seperti anggapan bahwa ASI ibu tidak cukup, sehingga bayi diberikan makanan tambahan lain serta kurangnya dukungan dari keluarga.

Cara yang dinilai efektif agar pesan-pesan seputar ASI Eksklusif dalam kegiatan Kasi Pepaya dapat diterima oleh ibu adalah dengan metode konseling, karena dengan metode ini konselor dapat memberikan materi secara langsung (person to person) serta dapat memberikan masukan atau evaluasi sesuai dengan keadaan pasien tersebut. Selain itu dilakukan konseling tentang perawatan payudara yang optimal bagi ibu yang sedang dalam masa menyusui agar tidak mengalami kendala seperti puting masuk ke dalam, payudara membengkak, saluran susu tersumbat, atau payudara (mastitis). Namun dengan merawat payudara, berbagai masalah tersebut dapat diatasi dan dicegah.

Baca juga  Haul Ke 13 Pahlawan Nasional KH Idham Chalid Dilaksanakan Di Puncak, Warga Kalimantan Banyak Hadir Tempat Idham Lahir

Diharapkan dengan inovasi KASI PEPAYA dapat meningkatkan pengetahuan tentang ASI Eksklusif dan perawatan payudara sehingga termotifasi untuk melaksanakan ASI Eksklusif sebagai upaya perbaikian gizi masyarakat dapat tercapai. [] Hari/IGA

Klik untuk berkomentar

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Terpopuler

To Top