Kab. Bogor

Pria di Parung Tewas Gantung Diri Gunakan Tali Tambang Plastik

BOGOR-KITA.com, PARUNG – Seorang pria berinisial MY, berusia 40 tahun ditemukan dalam kondisi tidak bernyawa di ruangan dapur dengan leher terikat tali tambang.

Peristiwa ini terjadi di Kp. Bojong Indah RT 010 RW 03 Desa Bojong Indah Kecamatan Parung Kabupaten Bogor, Selasa  20 Mei 2025 sekira jam 21.00 WIB.

Kapolsek Parung Polres Bogor Kompol Maman Firmansyah SH mengungkapkan, berdasarkan keterangan saksi dan keluarga, korban mengalami gangguan jiwa dan baru seminggu keluar dari rumah sakit jiwa.

“Identitas korban MY, jenis kelamin laki-laki, usia 40 tahun, alamat sesuai KTP, Gang Alpukat III/4.E RT 004 RW 002 Kelurahan Tanjung Duren Utara, Kecamatan Grogol Petamburan,Jakarta Barat,” ungkap Kompol Maman Firmansyah SH, Rabu (21/5/2025).

Baca juga  Guru SDN Cikereteg 03 Terima Penghargaan Parasamya Suratma Nugraha

Kronologis penemuan jasad korban gandir ini, lanjut Kapolsek Parung, berawal ketika saksi Mustafsir (kakak korban) curiga dan melihat dari loteng pintu rumah terkunci dan korban tidak tampak di ruang tengah.

Kemudian saksi menyuruh anaknya F bersama tetangga guna memeriksa ke dalam. Lalu saat melihat ke ruang dapur, ternyata korban ditemukan dalam keadaan tak bernyawa, dengan kondisi tergantung dan kepala terikat tali tambang serta lidah menjulur berwarna kehitaman.

“Selanjutnya saksi melaporkan kejadian itu ke RT/RW setempat serta melaporkannya ke Bhabinkamtibmas dan Babinsa,” terang Kompol Maman Firmansyah.

Kapolsek Parung menambahkan, korban mengidap penyakit gangguan jiwa sejak 2001 dan baru keluar dari rumah sakit jiwa seminggu yang lalu 13 Mei 2025.

Baca juga  Corona Kabupaten Bogor: Positif Naik Lagi, 33, Sembuh 27, Meninggal Nihil

Hasil pemeriksaan di TKP, korban gantung diri menggunakan tali tambang warna hijau diikat pada palang bambu dan ketinggian sekitar 2 meter. Posisi korban berdiri dan tergantung tali tambang plastik.

Hasil pemeriksaan lainnya, lanjut Kapolsek, korban memakai kaos warna hitam dan celana pendek warna biru. Di tubuh korban tak ditemui tanda – tanda bekas kekerasan.

Dan didapati dari tubuh korban terlihat lidah korban menjulur berwarna kehitaman dan terlihat keluar kotoran dari bagian dubur.

“Selanjutnya korban akan dimakamkan oleh pihak keluarga sebagaimana mestinya dan pihak keluarga membuat surat pernyataan keberatan untuk dilakukan otopsi,” tutupnya. [] Fahry

Klik untuk berkomentar

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Terpopuler

To Top