Pemuda Gunungsindur Ditemukan Tewas Dengan Dua Luka Bacokan
BOGOR-KITA.com, GUNUNGSINDUR – R. Maulana, pemuda usia 26 tahun warga Desa Cibadung Kecamatan Gunungsindur dikabarkan meninggal dunia di RS Pena Gunungsindur karena luka parah akibat bacokan senjata tajam (sajam).
Kapolsek Gunungsindur Polres Bogor Kompol Budi Santoso menerangkan, pada Minggu 7 September 2025, pukul 02.30 WIB, pihak kepolisian dapat laporan warga ada tawuran di jalan Pahlawan dan ada seorang korban yang terluka parah.
“Saat petugas tiba di lokasi sudah sepi tapi tanda bekas tawuran memang terlihat. Lalu petugas mendapatkan info korban dibawa ke RS Pena,” ungkap Kompol Budi Santoso.
Petugas kepolisian langsung bergerak ke RS Pena dan menemukan korban dalam kondisi telah meninggal dunia. Diduga kuat korban meninggal dunia karena luka parah akibat bacokan senjata tajam (sajam).
“Dari pemeriksaan jasad korban, tampak ada luka cukup parah di bagian leher dan punggung. Kemungkinan akiba bacokan senjata tajam,” imbuh Kompol Budi.
Saat ini petugas kepolisian masih terus mendalami penyelidikan peristiwa awal dan penyebab kematian korban. Polisi juga terus menggali keterangan saksi – saksi yang mengetahui kejadian tersebut.
“Infonya ada dua rekan korban yang sesaaf setelah kejadian mengantar ke rumah sakit. Namun keduanya saat kami datangi tidak ada di rumahnya,” jelas Kompol Budi.
Kapolsek Gunungsindur menambahkan, petugas kepolisian telah mengamankan barang bukti pakaian yang dikenakan oleh korban saat peristiwa tersebut terjadi.
“Kami masih kumpulkan keterangan saksi – saksi serta mencari barang bukti kejadian guna mengungkap kasus kematian korban atas nama R. Maulana,” tukasnya. [] Fahry
