BOGOR-KITA.com, BOGOR – Pemerintah Kota (Pemkot) Bogor akan membantu warga yang terdampak program rel ganda dalam pengadaan lahan.
Untuk pengadaan lahan tersebut, Pemkot akan mensinergikan dengan program Bantuan Stimulan Pembanguanan Swadaya (BSPS) yang dikeluarkan oleh Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR).
“Ini kan menindaklanjuti secara teknis bahwa warga yang terkena dampak atas proyek strategis nasional jalur ganda, ada beberapa upaya yang akan kita lakukan sekarang ini. Misalnya berkembang di masyarakat mereka akan melakukan pengadaan tanah sendiri dan berkumpul mencari lahan yang memungkinkan untuk dibangun,” ucap Asisten Pemerintahan Setda Kota Bogor, Hanafi usai melakukan rapat konsolidasi dengan warga yang terdampak proyek rel ganda di Balaikota Bogor, Kamis (26/12/2019).
Untuk mengikuti program BSPS tersebut, tentunya harus memenuhi persyaratan administratif seperti harus ada siteplan dan harus ada perpindahan hak atas tanah berbentuk sertifikat.
“Maka kita undang semua pihak dan kita undang juga perwakilan RW, karena ini bagian dari upaya pemerintah. Nanti RW akan menyampaikan kepada masyarakat bahwa masyarakat harus bersabar, karena upaya yang dilakukan oleh pemerintah tersebut tidak langsung jadi, ada prosedurnya,” jelas Hanafi.
Ia mengatakan, setelah persyaratan administratif lengkap, pemkot selanjutnya akan mengupayakan sarana prasarana yang dibutuhkan oleh masyarakat, seperti air minum, jalan dan listrik.
“Kemudian kita upaya juga ketika nanti masyarakat ini membangun ternyata tidak layak huni nanti kita akan upayakan kembali di tahun berikutnya,” tandasnya. [] Ricky