Kota Bogor

Pemkot Bogor Bakal Kelola Taman dan PJU Fly Over BORR

Dedie Rachim

BOGOR-KITA.com, BOGOR – Pemerintah Kota Bogor akan segera melakukan pemeliharaan taman atau jalur hijau dan penerangan jalan umum (PJU) di bawah fly over Jalan Tol Bogor Outer Ring Road (BORR).

Hal itu diketahui setelah Pemerintah Kota (Pemkot) Bogor bersama Balai Besar Pelaksanaan Jalan Nasional (BBPJN) DKI Jakarta – Jawa Barat Kementerian PUPR, Kepala Bagian Barang Milik Negara (BMN) Setditjen Bina Marga Kementerian PUPR, dan Direktur Utama PT Marga Sarana Jabar (MSJ) menggelar Rapat pengelolaan Taman dan PJU di bawah Fly Over Jalan Tol Bogor Outer Ring Road (BORR) secara daring, Jumat (5/2/2021).

Rapat ini berangkat dari tidak adanya personel di KemenPUPR untuk pemeliharaan taman atau jalur hijau dan juga PJU di ruas jalan nasional. Tak ayal, Pemkot Bogor mengajukan permohonan kepada pemerintah pusat dalam hal ini KemenPUPR untuk mengelola taman dan PJU yang ada di bawah flyover agar dari segi estetika indah dan rapi.

Baca juga  Alhamdulillah! Timnas Indonesia Tekuk Arab Saudi 2-0, Naik Ke Peringkat Ketiga

“Kami punya keinginan untuk membantu serta punya kepentingan menjaga estetika kota,” ujar Wakil Wali Kota Bogor, Dedie A Rachim dalam siaran pers Humas Pemkot Bogor, Minggu (7/2/2021).

Dedie mengatakan, sebagian besar taman sudah dibuat PT MSJ dan tentu pemerintah punya kewajiban melakukan pemeliharaan. Pemeliharaan ini tentu berkaitan dengan anggaran dan pemkot harus menyiapkan anggaran untuk pemeliharaan taman dan PJU setelah adanya Perjanjian Kerja Sama (PKS).

“Taman sepanjang jalan itu penting sebagai elemen estetika kota dan sebagai penunjang ruang terbuka hijau. Ini akan dikerjasamakan dan sedang disiapkan PKS-nya. Tapi nanti dari pusat akan survei terlebih dahulu,” tutur dia.

Sementara itu, Kepala Bidang Pertamanan dan Dekorasi Kota Dinas Perumahan dan Permukiman (Disperumkim) Kota Bogor, Feby Darmawan mengatakan, taman yang akan diserahkan ke Pemkot itu dari titik STA (Stationing) atau patokan 3+400 sampai 11+786.

Baca juga  Gerakan Literasi vs Prasangka Buruk

Ke depan kata dia, akan ada PKS antara Pemkot Bogor dan BBPJN DKI Jakarta dan Jawa Barat terkait dengan aset yang dipinjam pakai dan jumlah lampu PJU yang diserahkan pengelolaannya.

“Kalau anggarannya belum dianggarkan karena prosesnya juga kan sedikit memakan waktu. Insya Allah 2022 kita coba anggarkan apabila PKS-nya sudah selesai,” pungkasnya.

Untuk diketahui hadir pada rapat tersebut antara lain:

  1. Hari Suko Setiono Kepala Balai Besar Pelaksanaan Jalan Nasional DKI Jakarta- Jawa Barat KemenPUPR)
  2. Darwis Daraba (Kepala Bagian Barang Milik Negara (BMN) Setditjen Bina Marga, KemenPUPR)
  3. Perwakilan Kepala Badan Pengatur Jalan Tol Kementerian PUPR
  4. Perwakilan Kepala Biro PBMN Sekretariat Jenderal Kementerian PUPR
  5. Perwakilan Kepala Bidang Keuangan, PBMN dan Barang Persediaan Bencana Setditjen Bina Marga
  6. Perwakilan Kepala Subdit Pembangunan Jalan Bebas Hambatan
  7. Heny Prasetyawati,SH, MSi (Kepala Bagian Umum dan Tata Usaha BBPJN DKI Jakarta – Jawa Barat)
  8. Indra Perwakilan Kepala Bidang Preservasi dan Peralatan I BBPJN DKI Jakarta – Jawa Barat
  9. Yogi Indra Prayoga perwakilan Kepala Bidang Pembangunan BBPJN DKI Jakarta – Jawa Barat
  10. Perwakilan Kepala Satker PJN Wilayah V Provinsi Jawa Barat
  11. Dedi Krisnariawan Sunoto (Direktur Utama PT Marga Sarana Jabar selaku pengelola Tol BORR)
Baca juga  Covid-19 Jabar 25 Oktober: Kabupaten Bogor Berhasil Singkirkan 1 Catatan Buruk

[] Hari

Klik untuk berkomentar

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Terpopuler

To Top