Kab. Bogor

Nurhayanti Paparkan Rencana Pengembangan Pariwisata Kabupaten Bogor

Nurhayanti bersama pengusaha pariwisata

BOGOR-KITA.com – Guna meningkatkan iklim investasi khusunya bidang pariwisata, Pemerintah Kabupaten Bogor mengelar temu bisnis dengan sejumlah pelaku usaha di Hotel Lor-In, Babakan Madang Jumat (20/11/2015) malam.

Dalam kesempatan itu Bupati Bogor, Hj.Nurhayanti mengemukakan, pengembangan pariwisata menjadi salah satu sektor andalan Kabupaten Bogor mengingat posisinya dengan ibukota dan ditunjang oleh iklimnya yang sejuk dengan bentang alam yang potensial terdiri dari pegunungan, situ, gua, curug, air panas dan berbagai peninggalan bersejarah.  "Kita sudah membuat rencana induk pengembangan pariwisata daerah tahun 2014-2024, yaitu rekreasi, ekowisata, warisan budaya dan pendidikan, wisata kreatif serta wisata perkotaan, termasuk kegiatan pariwisata yang terintegrasi antara pertemuan, insentif, konvensi dan pameran," kata Nurhayanti.

Baca juga  Edukasi di Situs Cibalay, DPMD Kabupaten Bogor Apresiasi KAMA Arkeologi UI

Ditambahkan, Pemerintah Kabupaten Bogor juga merencanakan mengembangkan pariwisata dengan konsep situ front city sebagai refleksi citra Kota Cibinong Raya yang berwawasan lingkungan. Melalui program tersebut situ akan lebih kreatif, sehingga fungsinya tidak saja sebagai tangkapan air atau pengendali banjir, namun berfungsi juga sebagai daerah konservasi, wisata, pusat atraksi krektif dan ruang publik.

"Dengan berkembangnya situ front city, ke depan pertumbuhan perkotaan tetap berimbang dengan pelestarian alam, sehingga lahan resapan di kawasan Cibinong Raya dapat dikendalikan dengan baik," katanya.

Bupati juga menjelaskan Pemerintah Kabupaten juga akan mengembangkan wilayah timur, tepatnya di Kecamatan Tanjungsari untuk dijadikan taman wisata terpadu dengan luas sekitar 95 hektar yang terdiri dari empat zona meliputi zona wisata intensif yang meliputi play ground, gedung pentas budaya, kios untuk UMKM, zona wisata ekstensif dengan campgroud, junggle track dan cottage. Zona wisata yang direncanakan meliputi hotel dengan 200 kamar dengan fasilitas SPBU terpadu. Terakhir zona wisata tirta dengan luas sekitar 2,1 hektar direncankan meliputi situ/danau buatan yang dilengkapi jogging track.

Baca juga  60 Persen Usulan Musrenbang Raib dari RAPBD

Pemerintah Kabupaten Bogor menandatangani MoU dengan Perum Perhutan Regional Jabar Banten yang diwakili Erlan Berlian selaku Kepala Perum Perhutani Regional Jabar Banten, terkait pengembangan kepariwisataan di Kabupaten di Kabupaten Bogor dalam pengembangan taman wisata terpadu taman wisata terpadu tanjungsari. [] Admin

Klik untuk berkomentar

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Terpopuler

To Top