Kab. Bogor

Meski Hujan Petugas PSDA Terus Lakukan Pemasangan Bronjong di Ciseeng

BOGOR-KITA.com, CISEENG – Meski cuaca hujan masih terus turun setiap hari, hal itu tak membuat para petugas Unit Pelaksana Teknis Pengelola Sumber Daya (UPT PADA) wilayah Sungai Ciliwung Cisadane surut bekerja.

Belasan petugas tampak terus bahu membahu guna memasang batu bronjong agar tanggul jebol di Kali Cibeuteung bisa diperbaiki sehingga tidak merendam kolam tambak budidaya ikan milik warga.

“Lokasi titik tanggul yang jebol berada di sebrang lahan tempat material disimpan. Bahan material hanya bisa dipindah secara manual menggunakan jembatan darurat,” ujar Rahmat Firdaus, petugas UPT PSDA, Senin (4/8/2025).

Ia menjelaskan, jembatan darurat ini dibuat dari satu batang pohon kelapa yang diberi sebatang bambu untuk pegangan. Bahan material seperti batu dan lainnya diangkut dan dibagikan dari tangan ke tangan.

Baca juga  Warga Ciseeng Geger Penemuan Mayat Mengambang Di Kolam

“Lokasinya memang tidak ada akses jalan yang cukup. Jadi harus menyebrang Kali Cibeuteung dengan lebar sekitar 10 meter. Tapi itu tetap kami kerjakan,” ujar pria yang akrab dipanggil Obay ini.

Pemasangan baru bronjong untuk menutup tanggul jebol ini diperkirakan bisa selesai dalam waktu satu minggu. Pekerjaan juga sambil melihat kondisi debit air di sungai.

“Untuk saat ini pasangan batu bronjong itu ukuran tinggi 5 meter, panjang 5 meter dan lebar 3 meter. Untuk mencegah air masuk ke kolam ternak ikan warga,” ungkap Obay.

Sebagai informasi, dalam waktu satu bulan, Kali Cibeuteung sudah alami 2 kali tanggul jebol. Pertama tanggal 4 Juli 2025 dan yang kedua tanggal 30 Juli 2025. Kali Cibeuteung merupakan sumber air untuk irigasi Sasak yang mengairi ribuan kolam tambak ikan.

Baca juga  Satgas Covid-19 Kecamatan Ciseeng Sasar Vaksinasi bagi Pelajar

Dari penelusuran redaksi, selain faktor alam akibat curah hujan yang tinggi, tanggul jebol dan banjir juga diakibatkan sedimentasi di dasar sungai dan adanya penyempitan dari lebar sungai dan garis sempadan sungai.

Saat ini Pemkab Bogor dan Pemprov Jabar tengah melalukan upaya penanganan pasca banjir dengan normalisasi tanggap bencana sambil menunggu proyek normalisasi serta rekonstruksi menyeluruh di Kali Cibeuteung.

“Pengajuan normalisasi Kalo Cibeuteung dan rekonstruksi tanggul serta pintu air di saluran irigasi Sasak sudah diajukan. Insya Allah dapat direalisasikan pada tahun ini,” ungkap Yulianti J. pengelola di UPT PSDA. [] Fahry

Klik untuk berkomentar

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Terpopuler

To Top