Olahraga

Mengejutkan! Sponsor Judi Dilarang di Liga Primer Inggris

Ilustrasi/Istimewa

BOGOR-KITA.com, NEWCASTLE – Bak petir di siang bolong. Liga Primer Inggris akan melarang sponsor judi di jersey pemain selama bertanding. Sementara sebanyak delapan klub disponsori bandar judi pada musim ini.

Federasi Sepak Bola Inggris (FA) dan klub-klub Liga Primer Inggris menyepakati aturan baru bahwa mulai musim 2025/2026 klub dilarang bersponsor rumah judi pada kaos pemain.

“Klub-klub Liga Primer Inggris secara kolektif setuju untuk menarik sponsor perjudian dari bagian depan kostum, menjadi liga olahraga pertama di Inggris yang mengambil tindakan seperti itu secara sukarela untuk mengurangi iklan perjudian,” demikian pengumuman resmi dari bidang media Liga Primer Inggris, Jumat (14/4/2023).

Tentu ini akan menjadi persoalan baru bagi klub-klub papan tengah dan bawah yang mendapatkan bantuan dari sponsor judi. Untuk mengantisipasinya, FA memberikan tenggat waktu dua musim ke depan agar klub mempunyai waktu bersiap mencari sponsor pengganti.

Baca juga  Dramatis! Messi dan Argentina Buktikan Diri Sebagai Pemilik Piala Dunia 2022

Saat ini terdapat delapan klub yang menjadikan judi sebagai sponsor utama di jersei mereka. Delapan klub itu yaitu Bournemouth, Brentford, Everton, Fulham, Leeds United, Newcastle United, Southampton dan West Ham United.

Jadi total 40% klub-klub Liga Primer Inggris atau hampir separuh klub menggunakan judi sebagai sponsor utama mereka. Sementara untuk diketahui bahwa Liga Primer Inggris menjadi liga dengan klub yang menggunakan judi sebagai sponsor utama terbanyak diantara lima liga terbaik di dunia.

Di urutan kedua ada Ligue 1 Perancis yang menggunakan dua sponsor judi, LaLiga Spanyol yang menggunakan satu sponsor judi. Sedangkan Serie A Italia dan Bundesliga Jerman tidak ada satu klub pun yang menggunakan.

Baca juga  Tiga Bulan Tak Pernah Menang, Persikabo 1973 Bersiap Tinggalkan Liga 1 Indonesia

Kebijakan yang diberlakukan Liga Primer Inggris menyusul adanya undang-undang perjudian yang mulai diberlakukan oleh pemerintah Inggris.

Kedepannya Liga Primer Inggris akan bekerjasama dengan sejumlah pihak untuk membantu klub-klub dalam transisi untuk memperoleh sponsor baru. Tentu ini perlu kerja keras dan waktu untuk merelisasiknnya. [] Anto

Klik untuk berkomentar

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Terpopuler

To Top