BOGOR-KITA.com, PARUNG – Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil menginstruksikan kepada seluruh pimpinan atau pengelola pondok pesantren (ponpes) untuk secepatnya berkoordinasi dengan satuan tugas percepatan penanggulangan covid-19 atau dinas kesehatan setempat, jika di lingkungan ponpes ditemukan adanya indikasi penularan virus SARS CoV-2 penyebab penyakit covid-19.
“Jika terjadi gejala covid-19, diharapkan para kiai dan pimpinan ponpes untuk tidak segan melapor kepada gugus tugas setempat,” ucap Ridwan Kamil, saat memberikan pengarahan dalam kunjungannya ke Pondok Pesantren Nurul Iman, Desa Warujaya Kecamatan Parung, Kabupaten Bogor, Rabu (7/10/2020).
Ridwan Kamil nampak didampingi Bupati Bogor Ade Yasin dan Muspika Kecamatan Parung.
Kang Emil, sapaan Ridwan Kamil, juga meminta agar pimpinan atau pengelola ponpes agar jangan menyembunyikan, kalau di lingkungan ponpesnya ditemukan kasus positif covid-19. Ia pun mengingatkan, pengelola ponpes untuk terus memperketat penerapan protokol kesehatan 3M di lingkungan ponpes. “Lakukan protokol kesehatan 3M yakni memakai masker, menjaga jarak, dan mencuci tangan dengan sabun dan air mengalir,” jelasnya.
Emil menambahkan, kewaspadaan serta upaya proaktif ponpes dalam hal pengetesan serta koordinasi dengan gugus tugas maupun pihak terkait, akan menjadi kunci dalam keberhasilan upaya memutus mata rantai penyebaran covid-19 di lingkungan ponpes. “Saya harapkan seluruh ponpes memperketat protokol kesehatan baik oleh para santri maupun ajengan (kyai) di kompleks pesantren nya masing – masing. Ponpes harus terus selalu melakukan pola hidup bersih dan sehat,” tutupnya.
Kunjungan silaturahmi Gubernur Jawa Barat ke Ponpes Nurul Iman, Desa Warujaya Kecamatan Parung Kabupaten Bogor ini berlangsung sekitar 1 jam. Rombongan tiba sekitar pukul 15.30 WIB dan acara berakhir sekitar pukul 16.30 WIB.
Sementara Camat Parung Yudi Santosa yang dikonfirmasi media ini menyampaikan ucapan terimakasih atas kunjungan Gubernur Jabar dan Bupati Bogor. Dirinya memastikan, jika Pemerintah Kecamatan Parung yang di wilayah ini terdapat banyak ponpes, siap mengikuti protokol kesehatan yang telah ditentukan pemerintah. “Satgas covid-19 kecamatan siap memfasilitasi dan mengawasi pelaksanaan protokol kesehatan Covid-19 seperti yang disampaikan Bapak Gubernur dan Ibu Bupati,” tukasnya. [] Fahry
