Jelang Pileg 2024, DPC Partai Demokrat Diminta Siapkan 500 Kader Ber-KTA di Setiap Kelurahan
BOGOR-KITA.com, BOGOR – Dewan Pimpnan Daerah (DPD) Partai Demokrat Jawa Barat meminta DPC Demokrat Kota Bogor agar menyiapkan 500 kader ber-KTA di setiap kelurahan jelang pemilihan legislatif tahun 2024.
Hal itu diungkapkan Ketua DPD Partai Demokrat Jawa Barat Irfan Suryanagara pada saat halal bihalal di Kantor DPC Partai Demokrat Kota Bogor, Jalan Pangrango, Kecamatan Bogor Tengah, Kota Bogor, Senin (31/5/2021).
Irfan mengatakan, dari salah satu hasil survei, partai Demokrat kini berada di posisi kedua nasional dengan persentase 14,09 persen dengan kategori pemilih etnis sunda berkisar 14,7 persen sehingga pada harinya Partai Demokrat bisa berada di posisi pertama.
“Kami dalam waktu dekat akan segera mengirimkan mesin-mesin pembuat KTA kepada DPC DPC. mudah mudahan ini menjadi salah satu sandaran sehingga pada saatnya nanti kita bisa berhitung,” ucap Irfan kepada wartawan.
Irfan mengungkapkan meski partai Demokrat berada di posisi kedua, pihaknya akan terus menjaga, konsolidasi, kekompakan serta ukhuwah partai.
“Yang penting kami harus bekerja ditengah masyarakat. Kerja, melawan Corona, ketika kita ekonomi kita anjlok di minus 0,2 kita membantu UMKM, ditataran legislatif menentang UU cupta kerja, UU HIV, ini tentu berasal dari masyarakat. Ingat Jawa barat dengan pemilih terbesar di Indonesia mempunyai karakteristik yang berbeda dari daerah lain,” ungkapnya.
Saat ditanya Pileg pada tahun 2024 untuk Kota Bogor, Irfan meminta agar bisa menang dengan target 15 kursi.
“Pemenang, dengan target insya Allah 15 kursi karena itu bukan legenda itu nyata kami pernah memenangkan di Kota Bogor dan kabupaten Bogor, Depok, Bekasi, Sukabumi, Sukabumi,” tegasnya.
Sementara, Ketua DPC Partai Demokrat Kota Bogor Dodi Setiawan menuturkan dirinya yakin bisa mencapai target tersebut, karena menurutnya saat ini rakyat jeli, rakyat menilai partai mana yang dekeat dengan masyarakat.
“Sekarang sudah di level kedua tingkat nasional, tetap berkesinambungan kami yang di daerah tetap bekerja, kita harus sepakat saling membantu gotong royong , guyub, satu semangat etos kerja yang sama,” imbuhnya. [] Ricky