Harga Kedelai Mahal, Tempe di Pasar Parung Kian Mini
BOGOR-KITA.com, PARUNG – Harga kacang kedelai saat ini semakin tinggi. Akibatnya, beberapa produsen tahu dan tempe sempat mogok produksi. Hal ini berimbas pada langkanya dua produk olahan makanan yang memakai bahan dasar kacang kedelai tersebut.
Di Pasar Parung, saat ini beberapa pedagang tahu dan tempe memang masih ada yang berjualan. Namun, ukuran dari tempe dan tahu yang dijual, semakin kecil dengan harga jual yang tetap sama. “Iya ini juga sangat sedikit. Bahan baku naik 30 sampai 40 persen. Sekarang harga kacang kedelai 18 ribu per kilo gram, padahal sebelumnya cuma 12 ribu,” kata Amril (42), seorang pedagang tempe, Senin (4/1/2021).
Kepala Unit Pasar Parung, Andang Iskandar mengatakan, sudah sekitar 5 hari terakhir ini, para pedagang tahu dan tempe sempat tidak ada. “Kalaupun ada, jumlahnya sedikit. Harga tempe tetap sama, tapi ukurannya diperkecil,” ujarnya.
Sementara di Pasar Cicangkal, Kecamatan Rumpin, sejak hari Kamis (31/12/2020) hingga hari Minggu (3/1/2021) tidak ada pedagang tahu dan tempe yang berjualan. “Hari ini sudah mulai ada pedagang yang berjualan, tapi belum semuanya,” ujar Beni Setiawan, Kepala Unit Pasar Cicangkal. [] Fahry