BOGOR-KITA.com, BOGOR – Kita semua peduli bagaimana Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) tetap memiliki gigi, fokusnya sama, lebih banyak di pencegahan, tetapi tetap penindakan juga ada.
Hal ini dikemukakan Wali Kota Bogor Bima Arya saat menghadiri peringatan Hari Anti Korupsi se-Dunia (HAKORDIA) di Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Jakarta, Senin (9/12/2019).
Dengan mengenakan batik khas Bogor berwarna hitam bermotif Kujang, Bima Arya tiba di Gedung anti rasuah tersebut sekira pukul 08.33 WIB.
Sebelum memasuki gedung, Bima Arya mengatakan, Hari Anti Korupsi se-Dunia merupakan momentum untuk mengingatkan kepada semua bahwa tantangan saat ini masih berat, bukan saja di bidang penindakan tapi di bidang pencegahan.
Sebagai kepala daerah, Bima mengfatakan, ingin terus berkolaborasi dengan KPK dan dengan seluruh aktivis pegiat anti korupsi agar sama-sama menjaga agar tidak terjebak, ‘jebakan batman’ kepala daerah.
Wapres Ma’ruf tampak hadir, juga sejumlah menteri Kabinet Indonesia Maju, kepala daerah, DPR, MPR, politisi dan undangan lainnya. [] Admin/Humas Pemkot Bogor