BOGOR-KITA.com – Memperjuangkan agar masyarakat terbebas dari jerat praktik babnk keliling atau rentenir adalah salah satu misi Henhen Mulyadi sebagai calon anggota DPRD Kabupaten Sukabumi dari Partai Kebangkitan Bangsa (PKB).
“Itu salah satu yang akan saya perjuangkan bila terpilih jadi anggota legislatif DPRD Kabupaten Sukabumi,” kata Henhen Mulyadi kepada BOGOR-KITA.com di Pelabuhanratu, Rabu (21/11/2018).
Henhen megemukakan, sekarang ini kehadiran bank keliling yang berkeliaran di perkampungan penduduk seakan jadi solusi bagi mereka yang membutuhkan modal usaha. Padahal, fakta di lapangan menunjukkan bahwa praktik bank keliling itu malah membelit masyarakat dengan utang.
Mengapa, praktik bank keliling itu diminati masyarakat? Menurut Henhen, hal itu lebih karena masayarakat bisa memperoleh pinjaman tanpa jaminan dan dengan proses yang tidak berbelit-belit.
Sangat berbeda dengan perbankan yang prosesnya dianggap berbelit, dan membutuhkan jaminan.
Henhen menegaskan, karena proses permohonan yang tidak berbelit dan tanpa agunan itulah masyarakat lalu membuka diri dengan praktik bank keliling.
Henhen Mulyadi yang seorang aktivis, mengatakan sangat miris melihat masyarakat yang tebelit utang dengan praktik bank keliling yang sebetulnya adalah rentenir.
“Ini lah salah satu tujuan yang membuat saya berani mencalonkan diri sebagai caleg. Kita sudah termakan bank keliling, dan sebab itu sudah seharusnya diperjuangkan agar masyarakat harus dibebaskan dari praktik bank keliling itu,” kata Henhen. [] Dede Heri
