Bank BCA Juanda Kota Bogor
BOGOR-KITA.com– Perampok nasabah bank beraksi di Kota Bogor. Uang Rp300 juta yang baru saja diambil Sapiruddin (50) dari Bank BCA Jalan Juanda Kota Bogor, lenyap digasak dua perampok yang mengendarai motor Suzuki Satria.
Peristiwa perampokan yang dialami Sapiruddin terjadi di Jalan Sancang, Kelurahan Babakan, Kecamatan Bogor Tengah, Selasa (13/1) sekitar pukul 11:00 WIB. Saat itu, ban mobil Kijang Innova yang ditumpangi Sapirudin mendadak kempis.
"Saat korban dan sopirnya sedang mengganti ban yang kempis, tiba-tiba muncul dua orang mengendarai motor Suzuki Satria. Keduanya langsung mendekati mobil korban. “Satu pelaku beraksi turun dari motor, satunya lagi siaga di motor. Pelaku yang turun dari motor dengan cepat membuka pintu mobil dan mengambil bungkusan berisi uang Rp 300 juta milik korban," ujar Kasat Reskrim Polres Bogor Kota, AKP Aulia Djabar kepada wartawan, Rabu (14/1).
Aulia mengemukakan, dalam laporannya, warga Jalan Ciheuleut, Kelurahan Tegallega, Kecamatan Bogor Tengah itu menjelaskan, siang itu dia baru saja mengambil uang Rp300 juta bersama sopirnya di Bank BCA Cabang Djuanda. Setelah mengambil uang, korban pulang ke rumahnya di Jalan Ciheuleut. Uang sebesar Rp300 juta diletakkan di kursi tengah mobil.
Ketika melintas di Jalan Sancang, ban belakang mobil korban, kempis. Korban dan sopirnya turun mengganti ban tersebut. Diduga, saat mengganti ban, pintu mobil tidak dikunci sehingga memudahkan pelaku membuka pintu mobil dan menggasak uang Rp300 juta yang diletakkan di jok tengah.
Menurut Aulia Djabar, kedua pelaku diduga sudah mengincar korban sejak keluar dari Bank BCA Cabang Djuanda. "Komplotan perampok merupakan kelompok tebar paku dan pecah kaca yang biasa beraksi terhadap nasabah bank," ujar dia.
Untuk penyelidikan, pihaknya sudah memeriksa korban dan saksi serta serta mengumpulkan barang bukti. "Anggota sudah disebar untuk memburu pelaku," kata Aulia.
Bangkit Lagi?
Kasus perampokan terhadap nasabah bank, marak terjadi di Jakarta sekitar awal tahun 2000. Seperti perampokan di Kota Bogor, perampokan nasabah bank di Jakarta, yang ketika itu diduga dilakukan oleh teroris, selain menggunakan motor, juga mengincar atau mengintai mangsanya sejak keluar dari bank. Bedanya, perampokan nasabah bank di Kota Bogor dilakukan dua orang menggunakan satu motor, sementara perampokan nasabah bank di Jakarta dilakukan empat orang menggunakan dua motor.
Motor yang digunakan juga berbeda, di Jakarta menggunakan motor RX King, sementara di Kota Bogor menggunakan motor Suzuki Satria. Perampok di Jakarta menggunakan pistol, dan langsung menodongkan pistol dan tak segan-segan menembak, sementara perampok di Kota Bogor belum ada keterangan. Perbedaan lain, perampok di Jakarta biasanya beraksi cepat saat sasaran berhenti di lampu merah, sementara perampok di Kota Bogor beraksi cepat saat sasarannya berhenti karena ban kempis.[] Harian PAKAR/Admin