Kab. Bogor

Banjir Desa Babakan, Begini Cerita Peternak Ikan Alami Kerugian Puluhan Juta

BOGOR-KITA.com, CISEENG – Luapan air dari Sungai Cibeuteung yang telah merendam hektaran lahan tambak milik warga Kampung Babakan Sabrang, Desa Babakan Kecamatan Ciseeng pada Sabtu (25/5/2024) kemarin, menyisakan cerita sangat memprihatinkan.

Meski belum ada data rinci berapa jumlah pemilik tambak ternak ikan yang terdampak banjir dan berapa jumlah total kerugian yang diderita, namun ditaksir ratusan petani dan puluhan hektar tambak terdampak.

Dedi Kurniadi (34) salah seorang petani pemilik tambak ternak ikan yang terdampak luapan air banjir mengatakan, ada 17 kolam ternak ikan miliknya yang jebol terendam air dari luapan Sungai Cibeuteung.

“Iya ada 17 empang milik saya dan mertua yang terendam air. Isinya ada bibit ikan koi dan bawal, biang ikan lele, gurame dan ikan emas. Itu semua habis terbawa air banjir,” ungkap Dedi, Minggu (26/5/2024).

Baca juga  Kapolresta Bogor Kota: Sudah Ditegur Masih Melanggar Protokol Kesehatan, Pelaku Usaha Bisa Dipidana

Ia menceritakan, air meluap ke daratan dan merendam jalan serta tambak miliknya sekitar jam 04.00 WIB atau waktu subuh. Semakin siang hari, volume air bertambah banyak hingga masuk ke rumah.

“Jalan aja terendam air setinggi mata kaki. Semua kolam terendam bahkan air masuk ke dalam rumah. Air baru mulai agak surut di sore hari menjelang malam,” tuturnya.

Akibat banjir tersebut, lanjut Dedi, semua ikan peliharaannya lepas terbawa air dan kolam – kolam ternak ikan miliknya mengalami kerusakan yang cukup berat.

“Iya kolam dan empang saya pada rusak, jadi harus diperbaiki. Kalau ikan ternak sih habis. Nggak tau berapa jumlahnya. Yang pasti saya rugi sekitar puluhan juta rupiah,” tukas Dedi dengan nada pasrah.

Baca juga  Analisa Data Covid-19 Satgas 8 November: Jabar Kembali Dapat Satu Catatan Buruk

Hampir senada, Soma, seorang peternak ikan yang juga tambak nya ikut teremdam banjir mengaku mengalami kerugian cukup banyak karena ikan – ikan hias yang saat ini dipeliharanya terbawa banjir.

“Ada 5 kolam ikan hias yang ikut terendam air. Kalau kerugian sih pastinya cukup besar, dolar kisaran jutaan rupiah,” imbuhnya.

Sebagai informasi, pasca musibah banjir tersebut, Pemdes Babakan bersama Pemcam Ciseeng sudah membuat laporan resmi terkait ada nya bencana banjir itu ke instansi dan dinas terkait di Pemkab Bogor.

“Hari Sabtu (25/5) saya langsung cek ke lokasi bencana bersama pak Kades. Saya juga langsung berkoordinasi dengan pihak dinas – dinas terkait di Pemkab Bogor,” ungkap Ahmad Rosadi.

Baca juga  Masa Pandemi, Omzet Petani Ikan Kecamatan Kemang Naik Dua Kali Lipat

Ia menjelaskan, diantara instansi atau dinas yang telah dilakukan koordinasi diantaranya Bagian SDA, PSDA, Dinas PUPR serta Dinas Perikanan dan Peternakan.

“Insya Alloh hari Rabu (29/5) akan ada pengecekan dari instansi atau dinas terkait. Semoga ada solusi yang bisa didapatkan guna adanya penanganan musibah ini,” ‘tukas Sekcam Ciseeng. [] Fahry

Klik untuk berkomentar

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Terpopuler

To Top