Aspal Jembatan Dan Jalan Leuwiranji Rusak, Ini Penjelasan Dari Dinas PUPR
BOGOR-KITA.com, GUNUNGSINDUR – Adanya keluhan dari warga masyarakat terkait kerusakan di badan jalan jembatan Leuwiranji serta ruas jalan Gunungsindur – Leuwiranji – Cicangkal, direspon Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kabupaten Bogor.
Kepala UPT Infrastruktur Teknis Jalan Jembatan Parung Dinas PUPR, Candra Trikaya menuturkan bahwa ruas jalan Prumpung – Gunungsindur – Cicangkal telah dilakukan usulan kegiatan di tahun anggaran 2023 dan di 2024 mendatang.
“Di ruas tersebut, tepatnya mulai sta. 3+000 hingga sta. 4+000 yaitu dari jembatan Cihoe sampai ke jembatan Leuwiranji, sudah masuk usulan kegiatan untuk tahun 2023,” ungkap Candra Trikaya, Senin (13/9/2022).
Sedangkan untuk sisanya, lanjut Candra Trikaya, yaitu pada sta 4+000 sampai dengan sta. 5+921, tepatnya mulai dari Jembatan Leuwiranji hingga pertigaan Cicangkal, akan dimasukan pada usulan kegiatan tahun anggaran 2024.
Sementara seorang staf utama di UPT Jalan Jembatan Parung, Dedi Suryadi menambahkan bahwa saat ini, Dinas PUPR tengah melakukan penanganan kerusakan di ruas jalan kelas kabupaten yang menghubungkan antara Kecamatan Gunungsindur dan Rumpin tersebut.
“Penanganan yang dilakukan sekarang adalah dari sta 0+000 hingga sta.1+200. Tapi sifatnya rehabilitasi, penanganannya secara spot – spot (pertitik). Ini anggran kegiatan tahun 2022,” pungkas Dedi. [] Fahry
