Anggota DPRD Kota Bogor Dorong Pemkot Bangun SLB di Setiap Kecamatan
BOGOR-KITA.com, BOGOR – Anggota DPRD Kota Bogor, Devie Prihartini Sultani, menggelar reses masa sidang pertama tahun 2024 di RW 06, Kelurahan Gunung Batu, Kecamatan Bogor Barat.
Dalam kesempatan tersebut, Devie menerima berbagai aspirasi dari warga setempat, salah satunya mengenai kebutuhan Sekolah Luar Biasa (SLB) untuk anak berkebutuhan khusus.
Devie menyoroti kondisi dua anak berkebutuhan khusus yang saat ini bersekolah di sekolah umum. Menurutnya, kedua anak tersebut mengalami depresi dan kerap menjadi korban bullying karena lingkungan sekolah yang tidak mendukung kebutuhan mereka.
Bahkan, kata Devie, Psikiater menyarankan agar anak-anak tersebut tidak bersekolah di sekolah umum, namun keluarga kesulitan menemukan SLB yang dikelola pemerintah.
“Saat saya reses di Gunung Batu, saya bertemu warga yang memiliki dua anak berkebutuhan khusus. Salah satu anaknya bersekolah di sekolah umum dan mengalami depresi karena sering di-bully oleh teman-teman dan kakak kelasnya,” ujar Devie pada Jumat (18/10/2024).
Kondisi ini membuat Devie tergerak untuk mendorong Pemerintah Kota (Pemkot) Bogor membangun lebih banyak SLB yang berkualitas dan terjangkau di setiap kecamatan.
Menurutnya, saat ini banyak anak berkebutuhan khusus yang kesulitan melanjutkan pendidikan setelah lulus dari SLB karena keterbatasan biaya, terutama jika harus bersekolah di SLB swasta.
“Anak-anak berkebutuhan khusus juga memiliki hak untuk masa depan yang lebih baik. Mereka butuh akses pendidikan yang layak, dan ini akan saya bawa ke rapat komisi, meskipun bukan mitra kerja saya,” kata anggota Komisi II ini.
Devie berharap Pemkot Bogor dapat segera menganalisis dan merencanakan pembangunan SLB di setiap kecamatan dalam lima tahun ke depan, sehingga anak-anak berkebutuhan khusus tidak lagi kesulitan mendapatkan akses pendidikan yang sesuai.
“Ini anak kota Bogor, penerus cita cita bangsa, mereka harus mendapat kesempatan yang sama yang jauh lebih baik dari warga yang normal,” harapnya.
Selain isu SLB, Devie juga menampung aspirasi warga terkait pembangunan turap di wilayah Gunung Batu yang telah menjadi perhatian sejak 2011.
Devie meminta pihak terkait untuk segera memasukkan rencana pembangunan turap dalam musrenbang.
“Setiap saya turun ke Gunung Batu, selalu ada aspirasi terkait pembangunan turap. Saya minta ini segera dimasukkan dalam musrenbang dan didorong oleh DPRD agar realisasi dapat segera dilakukan sebelum ada korban,” jelas Devie.
Selain itu, Politisi Partai NasDem ini juga menyoroti keluhan terkait lapangan pekerjaan dan sistem zonasi pendidikan. Banyak warga mengeluhkan sulitnya mendapatkan pekerjaan meskipun anak-anak mereka telah lulus sekolah, serta masalah zonasi yang dianggap tidak adil bagi anak-anak berprestasi.
Maka dari itu, tambah Devie wajib bagi Pemkot Bogor menambah sekolah di tingkat kecamatan yang memang jaraknya memenuhi syarat zonasi tersebut.
“Sistem zonasi masih menjadi keluhan, terutama bagi anak-anak yang berprestasi tapi kalah karena jarak. Ini juga menjadi pekerjaan rumah bagi Wali Kota terpilih nanti,” tutupnya. [] Ricky