Kota Bogor

Adzra Nabila Terseret Air di Jalan Dadali, Rifki Alaydrus Sebut Kelalaian Pemerintah

adzra nabila

BOGOR-KITA.com, BOGOR – Anggota DPRD Kota Bogor, Achmad Rifki Alaydrus mendampingi Sekjen PAN Eddy Seoparno melakukan takziah ke rumah Adzra Nabila mahasiswi IPB yang hanyut terbawa derasnya air di Jalan Dadali, Kecamatan Tanah Sareal beberapa waktu lalu.

Dirinya bersama Sekjen PAN diterima langsung oleh keluarga almarhumah di Cilebut Timur blok AH No. 8 RT 05 RW 013 Cilebut Timur, Kecamatan Sukaraja, Kabupaten Bogor.

“Tadi ke Cilebut juga mendampingi Sekjen PAN mengunjungi kediaman almarhumah Adzra Nabila dan diterima langsung oleh ayahnya. Mereka sungguh terpukul dengan kehilangan putrinya,” ucap Rifki pada Senin (17/10/2022).

Politisi PAN ini menceritakan, bahwa pihak keluarga sangat bersyukur jenazah putri tercintanya bisa ditemukan.

Baca juga  Doa Bersama Digelar di Lokasi Adzra Nabila Terseret Banjir

“Mereka heran jenazah anaknya bisa hanyut melewat pintu air manggarai dan berhasil ditemukan di Tambora, Jakarta Barat,” ungkapnya.

Kedatangan dirinya ke kediaman almarhum, untuk mengucapkan belasungkawa serta memberikan suport kepada keluarga.

“Kita memberikan suport dan sedikit kadedeuh kepada pihak keluarga. Mungkin kedatangan kami tidak bisa mengurangi kesedihan, tapi mudah-mudahan dengan kedatangan kita bisa menambah semangat untuk keluarga,” katanya.

“Keluarga almarhumah semoga bisa ikhlas, sabar dan menerima, karena anak itu titipan. Insyaallah keluarganya bisa ikhlas menerima kejadian itu,” tambahnya.

Dengan hanyutnya Adzra akibat banjir dan tidak adanya pengamanan di area kejadian, menurut Rifki ini menjadi pukulan keras bagi Pemerintah Kota (Pemkot) Bogor. Dikatakannya berarti ada beberapa permasalahan yang belum bisa diurai oleh organisasi perangkat daerah (OPD) terkait.

Baca juga  Ganjil Genap di Kota Bogor Diperpanjang sampai 2 Agustus, Berikut 17 Check Point  

“Ini lalai dari pemerintah, terkait fasilitas umum yang tidak bisa menjaga keamanan bagi pengguna jalan,” tegasnya.

Ia berharap, kejadian tersebut menjadi pelajaran dan kedepannya pemerintah lebih serius terkait pembangunan, tidak hanya menata kota dalam segi pedestrian.

“Mudah-mudahan ini menjadi teguran keras bagi OPD terkiat dan Pemkot agar lebih serius dalam hal pembangunan, sehingga memberikan keamanan dan kenyamanan bagi warga kota Bogor,” pungkasnya. [] Ricky

Klik untuk berkomentar

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Terpopuler

To Top