Kota Bogor

Terminal Bubulak Butuh Biaya Rp180 Miliar, Dishub Kota Bogor Putar Otak Cari Solusi

BOGOR-KITA.com, BOGOR – Terminal Bubulak, Kota Bogor, menjadi perhatian publik karena kondisinya yang semakin memprihatinkan.

Menanggapi hal itu, Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Bogor, Marse Hendra Saputra angkat bicara terkait rencana revitalisasi Terminal Bubulak tersebut.

Marse menyampaikan bahwa rencana revitalisasi Terminal Bubulak sudah ada sejak 2019, dan pada tahun 2023 telah diusulkan dalam Rencana Kegiatan Perangkat Daerah (RKPD).

“Total anggaran yang dibutuhkan untuk perbaikan mencapai Rp180 miliar. Meski usulan emplasemen dasar senilai Rp23 miliar sudah diajukan pada 2023, anggarannya belum dapat ditetapkan. Hal ini mendorong upaya kerjasama dengan pihak ketiga sebagai solusi,” kata Marse pada Rabu (17/1/2024).

Marse menyatakan, meskipun tidak ada kegiatan fisik pada tahun 2024, pelayanan tetap diupayakan dengan mencari investor dan pola kerjasama.

Baca juga  Guru Besar IPB University Bahas Pentingnya Pendekatan Bioinformatika di Era Big Data

“Kami sedang menyusun aturan untuk memungkinkan kerjasama dengan pihak ketiga,” ucapnya.

Dalam upayanya untuk menjaga pelayanan, Dishub Kota Bogor berharap dapat menggandeng pihak ketiga untuk membangun dan mengelola Terminal Bubulak sesuai regulasi yang ditentukan.

“Kami sedang menyusun aturan untuk bisa memuluskan kerjasama dengan pihak ketiga. Jadi nanti pihak ketiga yang akan coba untuk membangun dan mengelola Terminal Bubulak kedepan,” ujarnya.

Selain itu, pihaknya juga telah mengupayakan pengajuan dukungan dari pusat dan DKI Jakarta. Sebab, ada segmen penumpang yang menuju DKI Jakarta, meskipun hal ini masih dalam tahap pembahasan.

“Kami sempat mengundang beberapa investor, membahas aturan dan pelaksanaan kerjasama. Kami juga tidak mau disalahkan, jadi kita benarkan dulu aturannya, ada nggak aturan dasar hukumnya. Kemudian pelaksanaannya seperti apa, karena ini menggunakan anggaran pihak ketiga yang harus saling menguntungkan,” jelasnya.

Baca juga  Kolaborasi Dengan Hanania Group, Esteh Indonesia Berangkatkan Mitra Umroh dan Liburan ke Eropa

Marse menegaskan bahwa fokus utama adalah pelayanan, sehingga masyarakat dapat merasa nyaman dan aman menggunakan fasilitas Terminal Bubulak sebagai titik simpul atau terminal penumpang. [] Ricky

Klik untuk berkomentar

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Terpopuler

To Top