BOGOR-KITA.com, PUNCAK – Sebanyak 47 orang reaktif covid-19 setelah mengikuti rapid test atau tes cepat yang digelar Pemerintah Provinsi Jawa Barat bersama Pemerintah Kabupaten Bogor di Taman Wisata Matahari (TWM) Puncak, Minggu (21/6/2020).
Hal itu dikemukakan Bupati Bogor yang juga Ketua Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten Bogor dalam keterangan tertulis diperoleh BOGOR-KITA.com, Minggu (21/6/2020) malam.
Berdasarkan laporan akhir yang diterima Ade Yasin, sebanyak 445 orang mengikuti rapid test tersebut. Sedang sebanyak 47 orang reaktif, sementara 398 orang non-reaktif.
Dikatakan, kepada 47 orang reaktif covid-19 dilakukan tes swab.
Sementara itu, menurut keterangan Juru Bicara Covid-19 Kabupaten Bogor, Dr Syarifah Sofiah, masih ada 7 orang reaktif covid-19 yang belum dites swab. Mereka akan dites swab pada Senin (22/6/2020) di Puskesmas Cisarua.
Kemudian, Ketua Divisi Penanganan dan Pengamanan Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Jawa Barat, Dedi Taufik mengatakan Gugus Tugas Provinsi Jawa Barat dan Kabupaten Bogor melakukan rapid test di kawasan Puncak. Fokusnya adalah pelaku perjalanan yang akan menuju kawasan Puncak.
Menurut Dedi, gugus tugas menyiapkan 500 alat rapid test untuk di lokasi TWM.
Mereka yang menunjukan hasil nonreaktif akan dipersilakan melanjutkan perjalanan kembali. Sementara mereka yang menunjukan hasil reaktif covid-19 bakal ditindaklanjuti dengan swab test langsung di lokasi.
“Yang nonreaktif bisa melanjutkan perjalanan. Di mobil atau motornya juga kita berikan stiker bahwa mereka telah melakukan tes. Yang reaktif kita lakukan swab, sudah ada tim di sini, nanti kita data dan koordinasikan mereka dari mana. Sementara kita kembalikan ke tempat asal, tidak bisa melanjutkan perjalanan,” terangnya. [] Hari