BOGOR-KITA.com, BOGOR – Banyak masyarakat saat ini gemar memelihara ikan hias, salah satu ikan hias yang lagi trend adalah ikan cupang. Selain memiliki ragam warna yang menarik ikan cupang juga sangat mudah untuk dipelihara.
Banyak masyarakat yang mencoba membudidayakan ikan cupang. Karena budidaya ikan cupang tidak memerlukan lahan yang luas, bahkan bisa dilakukam di rumah.
Di Kota Bogor tempat yang banyak budidaya ikan cupang yaitu di kampung Kukupu, Kelurahan Cibadak, Kecamatan Tanah Sareal.
Salah satu pembudidaya ikan cupang, Febri Purnomo Marwan mengatakan dirinya mulai ternak ikan cupang hias dari tahun 2019 lalu, bermula dari hobinya memelihara ikan cupang.
“Awalnya saya hobi memelihara ikan cupang, sampai masuk komunitas pemelihara ikan cupang, dari situ saya mulai mencoba untuk ternak,” kata Febri saat ditemui di kampung Kukupu RT 02/07,Kelurahan Cibadak, Kecamatan Tanah Sareal, Kota Bogor, Senin (29/6/2020).
Febri menjelaskan, untuk budidaya ikan cupang hias mulai dari telur sampai mengeluarkan warna dibutuhkan waktu 4-5 bulan.
Cupang hias yang ia ternak adalah jenis plakat yang terbagi beberapa jenis seperti avatar, red dragon snow, koi dan lainnya.
“Kalau untuk budidaya ikan cupang hias gampang, tapi paling susah kita ngerawat benih nya,” jelasnya.
Untuk harga, lanjut Febri cupang hias miliknya memiliki berbagai macam dilihat dari kualitasnya, mulai dari Rp100 ribu sampai Rp500 ribu.
“Saya biasa jual ikan cupang hias di kios ikan cupang di kawasan Cilebut dan dijual secara online, bahkan biasa kirim ke daerah Parung, pernah juga kirim ke luar kota dan Kalimantan,” terangnya.
Terpisah, pembudidaya ikan cupang hias lainnya, Mad Rouf mengaku mulai budidaya ikan cupang sejak 25 tahun lalu, mulanya hanya iseng kemudian ia jadikan mata pencaharian.
“Iya awalnya cuma iseng, kemudian saya jual ikan cupang ke supplier, namun kendalanya di tempat budidayanya yang kurang memadai,” ucap Mad Rouf.
Ia menuturkan bahwa ikan cupang yang ia budidayakan adalah jenis ikan cupang Bogor yang dikombinasikan dengan jenis cupang lain.
“Karena dibudidayakannya di Bogor jadi saya namakan ikan ini ikan cupang Bogor,” ujarnya.
Ia juga menjelaskan bahwa dirinya hanya pembudidaya ikan saja, untuk pemasaran dirinya langsung jual kepada supplier.
“Untuk harga mulai dari Rp2 ribu sampai Rp15 ribu dan saya punya supplier sendiri,” katanya.
Ia menambahkan sebagai pembudidaya ikan hias dirinya mengaku terkendala dari segi modal, untuk itu dirinya berharap ada bantuan dari pemerintah.
“Saat ini pemasaran ikan cupang hias lagi bagus, saya harap usaha budidaya ikan hias di kampung Kukupu ini terus berjalan, karena banyak potensi di sini dan semoga Pemerintah Kota Bogor bisa turun langsung melihat potensi warga kampung Kukupu,” pungkasnya. [] Ricky
