Kab. Bogor

Jelang Ramadan, Pemkab Bogor Diminta Jaga Stabilitas Harga

Bendahara DPK KNPI Kecamatan Kemang Alwy Asparin

BOGOR-KITA.com, KEMANG – Pemerintah Kabupaten Bogor diminta untuk menjaga stabilitas harga bahan pokok menjelang bulan Ramadan dan Idul Fitri. Hal itu disampaikan KNPI Kecamatan Kemang.

Permintaan itu bukan tanpa alasan. Harga sejumlah bahan kebutuhan pokok di pasaran seringkali mengalami kenaikan setiap bulan puasa dan hari raya Idul Fitri.

Bendahara DPK KNPI Kecamatan Kemang Alwy Asparin mengatakan SKPD terkait perlu melakukan pemantauan dan pencegahan sejak dini terhadap naiknya berbagai kebutuhan pokok.

Pemantauan dan pengecekan, kata dia, tidak hanya di pasar tapi juga dengan mendatangi distributor sembilan bahan pokok atau sembako untuk mengecek ketersediaan di gudang mereka.

“Dengan demikian adanya kemungkinan permainan pergerakan harga sembako dapat dikendalikan,” katanya Selasa (20/2/2024).

Baca juga  Batal Mendadak di Kafe Cikindo, Dialog Kebangsaan Pindah ke Balai Sukarno

Alwi Asparin yang juga aktivis Himpunan Mahasiswa Islam menyatakan, DPRD Kabupaten Bogor melalui komisi terkait juga turut melakukan pemantauan ketersediaan bahan pokok di pasaran agar jangan sampai mengalami kelangkaan yang bisa  membuat masyarakat resah.

Ditandaskannya, jika sampai terjadi kelangkaan, maka KNPI akan segera meminta instansi terkait untuk dimintai penjelasan.

Menurut dia, selama bulan puasa apalagi menjelang hari raya diharapkan tidak hanya bahan pokok yang harus aman dan tersedia, tapi juga ketersediaan gas elpiji dan bahan bakar minyak (BBM) juga harus dipastikan tercukupi.

“Sebab masalah gas elpiji dan BBM ini pada bulan puasa atau Hari Raya Idul Fitri biasanya tidak jarang juga mengalami kelangkaan hingga harganya melambung,” kata Alwy Asparin. [] Hari

Baca juga  Harga Sembako di Pasar Tradisional Kabupaten Bogor September 2023
Klik untuk berkomentar

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Terpopuler

To Top