BOGOR-KITA.com – Sunda memiliki sistem penanggalan atau kalender. Sistem ini dulu digunakan oleh masyarakat tradisional Sunda di Nusantara sekarang Indonesia.
Seperti apa? Hampir sama dengan kalender Masehi. Bedanya ialah penamaan nama bulan, minggu, dan harinya. Sistem penanggalannya terdiri dari tiga sistem yaitu berdasarkan perhitungan terhadap peredaran bulan atau disebut Kala Candra Caka Sunda, sistem perhitungan terhadap peredaran matahari atau Kala Surya Saka Sunda dan Kala Cakra Caka Sunda.
Penamaan bulan dalam Kalender Sunda
Awal bulan atau bulan pertama pada Kalender Sunda ialah Kartika dan bulan ke-12-nya disebut Asuji.
No | Bulan Sunda | Lama Hari |
1. | Kartika | 30 |
2 | Margasira | 29 |
3 | Posya | 30 |
4 | Maga | 29 |
5 | Palguna | 30 |
6 | Setra | 29 |
7 | Wesaka | 30 |
8 | Yesta | 29 |
9 | Asada | 30 |
10 | Srawana | 29 |
11 | Badra | 30 |
12 | Asuji | 29/(30) |
Total | 354/(355) |
Penamaan hari dalam kalender Sunda
- Radite (Minggu)
- Soma (Senin)
- Anggara (Selasa)
- Buda (Rabu)
- Respati (Kamis)
- Sukra (Jumat)
- Tumpek (Sabtu)
Dalam satu bulan, jumlah hari dalam kalender Sunda ada yang berjumlah 29 hari dan 30 hari seperti halnya kalender Masehi. [] Admin/Sumber: Wikipedia