Care Visit Aset Wakaf di Zona Madina Bersama Wakaf Planner
BOGOR-KITA.com, BOGOR – Bertajuk ‘Indah Alamnya, Sehat Bangsanya’, Dompet Dhuafa ajak Wakaf Planner melalui giat care visit di Zona Madina, Kabupaten Bogor, pada Rabu (28/9/2022). Di sana, Dompet Dhuafa juga menggelar layanan cek kesehatan gratis, di antaranya tes gula dan tensi darah.
Yayat Supriatna selaku Sekretaris Pengurus Dompet Dhuafa, mengenalkan beberapa aset wakaf yang didirikan dan dikelola Dompet Dhuafa di Zona Madina. “Disini ada RS Rumah Sehat Terpadu, Masjid Al Madina, Teras Madina, Sekolah SMART Ekselensia, dan Kampus STIM Budi Bakti. Zona Madina menjadi kebanggaan karena wakaf yang dikelola dengan baik, dapat memberikan manfaat bagi umat,” papar Yayat.
Sekolah SMART Ekselensia, sudah banyak meluluskan siswanya, pun banyak yang melanjutkan ke jenjang pendidikan selanjutnya. “Alhamdulillah, sekolah ini telah meluluskan siswa dan diterima di Perguruan Tinggi Negeri,” sambung Yayat.
Menambahkan hal tersebut, Direktur Dompet Dhuafa Medika, dr. Zakaria, mengatakan bahwa RS Rumah Sehat Terpadu juga senantiasa memberikan beberapa pelayanan tambahan selain aspek kesehatan fisik. “Kami juga menggulirkan program bimbingan rohani pasien, seperti tata cara salat ketika sakit, doa untuk orang sakit, dan tata cara bersuci selain berwudhu seperti tayamum,” sebutnya.
Turut hadir disana, Yuniarko selaku Consultan Wakaf Planner dan Ismail A. Said selaku Ambassador Wakaf Dompet Dhuafa. Mereka mengingatkan para peserta yang hadir, bahwa wakaf itu tidaklah sulit dan bisa membantu banyak orang. Mereka juga mengajak untuk mulai dan terus bergerak. Agar harapan ini menjadi satu semangat kita untuk bergabung sebagai Wakaf Planner Dompet Dhuafa.
“Zona Madina berawal dati cita-cita kami untuk menciptakan kawasan Islami yang bermanfaat bagi dhuafa. Berkat kebaikan para donatur melalui ZISWAF (Zakat, Infaq, Sedekah, dan Wakaf), kini Zona Madina hadir dan melengkapi ragam kebutuhan masyarakat untuk aspek kesehatan, pendidikan, hiburan, hobi, pemberdayaan, hingga dakwah,” pungkas Ismail A. Said.