Kota Bogor

Wali Kota Bogor Menekankan Peran PNS dalam Pencapaian Target Adipura

BOGOR-KITA.com – Wali Kota Bogor Bima Arya menggelar rapat koordinasi (rakor) terkait persiapan penilaian Adipura, Rabu (18/1/2017). Untuk melakukan monitoring lapangan, Bima membagi tim untuk memantau dan merawat taman serta dalam pengangkutan dan pengolahan sampah di TPA (Tempat Pembuangan Akhir). Bima menekankan peran Pegawai Negeri Sipil (PNS) dalam mendorong upaya persiapan Adipura.

PNS diminta berperan aktif dalam melakukan persiapan tersebut. Peran aktif terpenting yang dibutuhkan adalah peran PNS di pemukiman atau lingkungan tempat tinggal mereka. “Peran aktif dari PNS sangat dibutuhkan untuk mencapai target Adipura. Peran tersebut berguna untuk mendorong sinergi masyarakat untuk membantu serta ikut berperan aktif membenahi Kota Bogor” ujar Bima kepada para audiens yang hadir dalam rapat koordinasi tersebut.

Baca juga  GS Energy Limited Tawarkan Teknologi Pengelolaan Sampah di Kota Bogor

Tak sampai disitu, ada pula kebutuhan lain yang perlu dilakukan untuk mencapai target dalam kategori pengelolaan sampah. Kebutuhan tersebut adalah dalam hal pengadaan tempat sampah yang nantinya akan disimpan di beberapa titik di Kota Bogor. Sehingga tidak ada lagi alasan bagi warga untuk buang sampah sembarangan.

Rakor juga diikuti para pelaku usaha dari berbagai sektor usaha yang ada di Kota Bogor. Para pelaku usaha yang hadir merupakan perwakilan dari Tim Monitoring Evaluasi dari sektor-sektor yang termasuk dalam beberapa aspek penilaian Adipura salah satunya adalah sektor pertokoan, perkantoran, dan pasar.

Kepada para peserta rakor Bima menjelaskan target utama Pemkot Bogor adalah mendapatkan Adipura untuk kategori Pengelolaan Sampah dan Kategori Taman. Namun yang paling besar peluangnya untuk mendapatkan Adipura adalah Kategori Taman. Meski begitu, diharapkan Kota Bogor dapat membidik 2 target tersebut.

Baca juga  Nikah Massal KAPPAS, Wali Kota Bogor dan Dirjen Dukcapil Jadi Saksi

Saat ini memang Kota Bogor sudah masuk dalam Penilaian tahap II (P2) Adipura, namun ada beberapa aspek yang harus di perbaiki dalam Penilaian tahan I (P1) Adipura. Salah satu perbaikan yang perlu dilakukan adalah pembenahan jalan tembus dari Balaikota ke Kantor DPRD yang berada tepat dibelakang Balaikota Bogor, pengelolaan sampah yang masih menyisakan gulma, serta pemanfaatan ruang terbuka hijau yang tersedia. [] Admin

Klik untuk berkomentar

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Terpopuler

To Top