Kota Bogor

Tahun Kepemimpinan Bima-Usmar, Beragam Harapan Disampaikan Warga

BOGOR-KITA.com – Jumat (7/4/2017), tepat tiga tahun kepemimpinan Wali Kota Bogor Bima Arya dan Wakil Wali Kota Bogor Usmar Hariman. Sudah banyak program dan kebijakan yang telah dijalankan keduanya untuk kemajuan, perkembangan, dan kemaslahatan warganya.

Tidak saja di bidang infrastruktur (fisik), namun beragam bidang lainnya pun disentuh, digarap, dan diakselerasi Bima-Usmar. Sebut diantaranya di bidang kesehatan, kemasyarakatan hingga penanggulangan kemiskinan dan melonjaknya Pendapatan Asli Daerah (PAD) Kota Bogor dari tahun ke tahun sejak kepemimpinan duet Bima-Usmar.

Meski menjadi hal yang lumrah ketika di dalam perjalanan keduanya memimpin Kota Bogor tidak sedikit kalangan yang masih menilai “merah” rapor mereka. Suara sumbang, pandangan miring, menghiasi sepak terjang keduanya selama kurun tiga tahun terakhir. Namun demikian, banyak pula yang menilai positif dan memandang jika kepemimpinan mereka telah membawa angin perubahan bagi kota yang kini juga ditinggali Presiden RI Joko Widodo.

Baca juga  Kepala DKP: Bangga Menjadi Bagian Kepemimpinan Bima-Usmar

Pasalnya, sudah banyak prestasi dan hasil nyata dari wali kota-wakil wali kota ini. Sebut diantaranya peningkatan, perbaikan, dan penataan sejumlah ruang publik dan taman-taman kota. Atas hasil tersebut, warga pun sangat mengapresiasinya. Begitu pun halnya dengan program Bogor Caang, dimana Pemerintah Kota Bogor mencanangkan sekaligus melakukan kerja nyata agar seluruh wilayah terang-benderang dengan telah dipasangnya puluhan ribu titik Penerangan Jalan Umum (PJU) hingga ke daerah pelosok.

Atas beragam prestasi, program pembangunan, dan kebijakan yang telah diambil dan dilakukan Bima-Usmar pun mendapatkan apresiasi dari warganya. Sebab, menurut pandangan dan penilaian warga jika keduanya telah berhasil membawa perubahan untuk kota yang mereka cintai.

Ditemui secara terpisah dan acak sepanjang Kamis (6/4/2017), sejumlah warga pun menyampaikan berbagai testimoninya. Dengan beragam latar belakang status, tingkat pendidikan, secara ekonomi, warga pun mengungkapkan penilaiannya terhadap Bima-Usmar.

Asti, ibu rumah tangga warga Cilendek menilai kepemimpinan Bima-Usmar sudah on the track. Tidak saja dinilainya bersih dan transparan dalam pengelolaan keuangan daerah, aksi “blusukan” yang kerap dilakukan keduanya mendapatkan acungan jempol dari ibu dua anak itu.

Baca juga  Bima – Usmar Adalah Dwi Tunggal

“Saya malah lupa kalau besok ternyata sudah tiga tahun Pak Bima dan Pak Usmar jadi kepala daerah. Tapi yang jelas, buat saya secara pribadi dua-duanya bagus track record-nya. Bersih, transparan. Meski tetap low profile, keduanya tetap bisa tegas. Salut, pokoknya sudah bagus. Selamat ya,” papar Asti.

Hal senada juga dikatakan Imron, pegawai swasta salah satu perusahaan pembiayaan yang tinggal di kawasan Ciheleut. Dirinya pun menyatakan jika Bima-Usmar telah membuat gebrakan yang baik selama memimpin Kota Bogor. Sering turun ke lapangan sebagai kegiatan rutin keduanya, menyapa warga dan mengawasi langsung berbagai proyek pembangunan, dinilainya sangat bagus dan agar dipertahankan.

“Alhamdulillah ya, wali kota sama wakil wali kota yang sekarang ini bagus. Nggak cuma diam di belakang meja, tapi sering juga turun ke wilayah. Ini bagus banget, semoga saja terus seperti itu dipertahankan sampai akhir masa jabatannya,” ungkap Imron.

Baca juga  Setahun Bima-Usmar, Eman Sulaeman: Benar, Budak Buncireng Cicingna Dinai Birit Luang

Meski demikian, ada juga “suara sumbang” yang dilontarkan warga atas tiga tahun kepemimpinan Bima-Usmar. Ini seperti yang dikemukakan Jayadi, pengemudi angkot yang tinggal di kawasan Bantar Jati. Ayah dari dua anak itu menilai jika keduanya belum banyak memberikan sesuatu yang bisa dirasakan langsung oleh ia dan keluarga.

“Kalau kata saya sih, gimana ya. Pak Bima sama Pak Usmar belum ketahuan kerjanya, yang ada (kebijakannya) malah mau bikin usaha saya nggak jelas. Angkot mau diganti-ganti segala pake bus, dikurangin angkotnya, dibuang-buang ke pinggiran. Buat kita sudah repot, penghasilan sehari-hari saja cuma cukup makan dan sekolah anak saja,” tuturnya. [] Admin

Klik untuk berkomentar

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Terpopuler

To Top