Kab. Bogor

Raih Kabupaten Termaju, Diskominfo Siapkan Jaringan Intranet

Jaringan intranet

BOGOR-KITA.com – Program intranet yang menjadi satu dari 25 penciri Kabupaten Bogor termaju yang digagas oleh Bupati dan Wakil Bupati Bogor masa jabatan 2013-2018 akan segera terwujud.

Diskominfo telah melakukan semua kesiapan untuk intranet. Termasuk inventalisir aplikasi yang akan ditayangkan atau digunakan oleh organisasi perangkat daerah (OPD)melalui intranet untuk memudahkan pekerjaan dan sambungan ke semua dinas.

Pada tahap awal, Diskominfo akan mendahulukan sistem aplikasi yang vital, termasuk diantaranya  sistem informasi pengelolaan keuangan daerah (SIPKD) pada Dinas Pengelolaan Keuangan dan Barang Daerah (DPKBD) serta sistem informasi kepegawaian (simpeg) pada Badan Kepegawaian, Pendidikan dan Pelatihan (BKPP) yang terhubung ke semua dinas.

Baca juga  Corona Kabupaten Bogor: Positif Naik Tipis, 66, Sembuh Masih Tinggi, 97, Meninggal 1 Orang

Barulah nantinya akan diikuti dinas teknis lainnya. Misalnya Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Disdukcapil) atau Dinas Pendidikan (Disdik) secara bertahap sampai semua OPD terhubung.

Diskominfo juga kini tengah mengadakan sejumlah pelatihan dan ekspos terkait intranet. Barulah nantinya apabila sumber daya manusianya memiliki kapabilitas yang cukup akan di-launching.

Untuk kelancaran penggunaan intranet, setiap OPDdiminta dapat menyediakan 2 atau 3 tenaga teknis pengelola intranet. Mereka akan mengoperasionalkanintranet baik ke luar maupunke dalamOPD, termasuk ketika terjadi gangguan.

Diskominfo telah melakukan testing dan commissioning atau uji kelayakan untuk memastikan fiber optic (FO) yang dipasang sudah bisa digunakan dengan baik atau tidak.

Penggunaan FO yang dimanfaatkan OPD akan meminimalisir gangguan penggunaan internet selama ini. Kapasitas dari intranet ini besar sekali. Namun, diyakini  intranet tidak terganggu karena penggunaan internet global.

Baca juga  Dukung Kemendes, 13 Desa di Ciawi Produksi 78.600 Masker

Penggunaan intranet menjadi tolak ukur dalam mensukseskan e-government yang sudah dicetuskan oleh pemerintah pusat dalam upaya reformasi birokrasi untuk pelaksanaan tata kelola pemerintahan yang lebih baik lagi.

Dengan demikian, ke depan, semua data nantinya terpusat di Diskominfo dan pelaksanaan urusan kepemerintahan dan pelayanan kepada masyarakat bisa online. Keuntungannya, diantaranya mempercepat birokrasi dan efisiensi waktu.

Selain intranet ke setiap dinas, badan dan kantor, tahun ini, Diskominfo juga akan bekerjasama dengan konsultan dalam melakukan kajian pada penggunaan jaringan intranet yang terhubung dengan kecamatan.

Tidak bisa dipungkiri jumlah kecamatan di Bumi Tegar Beriman cukup banyak dengan cakupan lokasi yang begitu luas. Sedikitnya ada 40 kecamatan yang harus dicover. Karena itu, kemungkinan harus menggunakan mixing teknologi, baik wireless atau fiber optic.

Baca juga  Jubir Covid-19 Kabupaten Bogor: Positif Masih Turun, Tetap Disiplin Terapkan Protokol Kesehatan

Pilihannya, apabila hanya mengandalkan FO, maka dipastikan anggaran yang dibutuhkan tidak sedikit. Padahal jarak antara satu kecamatan ke kecamatan lainnya cukup jauh. Diskominfo memastikan untuk melanjutkan pembangunan intranet ke 40 kecamatan  pada tahun 2015 mendatang.[] Harian PAKAR/Admin

 

Klik untuk berkomentar

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Terpopuler

To Top