BOGOR-KITA.com – Memasuki masa kampanye Pemilihan Legislatif (Pileg) 2019, berbagai lembaga membuat poling survey terhadap elektabilitas Bakal Calon Anggota Legislatif (Bacaleg).
Merujuk kepada hasil survey poling di media online Kanal Jabar, pada Dapil 1 Bogor Timur dan Tengah, Kota Bogor, elektabilitas Bacaleg dari Partai Gerindra Siti Nurmaulina berada di urutan pertama mengungguli sebanyak 140 orang Bacaleg yang akan bertarung di dapil 1 tersebut.
Berdasarkan data sementara, hasil poling sampai dengan 4 September 2018, Siti Nurmaulina telah meraih sebanyak 275 suara atau sembilan persen dari total 3.209 pemilih yang dilakukan untuk poling kepada 140 orang Bacaleg yang maju di Dapil 1 DPRD Kota Bogor.
Menangapi hal tersebut, Tim SAHATE (Sahabat Teh Lina) mengatakan bahwa kemenangan poling sementara ini menjadi penyemangat, dan dorongan spirit bagi kerja keras tim di lapangan.
“Ini memacu kami untuk terus mensosialisasikan Ibu Siti Nurmaulina ke masyarakat,” ungkap Tim SAHATE, Ruben didampingi Iqbal dan Agus.
Melalui poling tersebut, lanjut Ruben, masyarakat dipersilakan memilih nama bacaleg yang maju di pileg. Ada 140 bacaleg di Dapil 1. Nama Siti Nurmaulina saat ini masih paling atas.
“Walaupun unggul di poling, kita tidak jumawa, sebaliknya akan lebih giat lagi dalam merebut hati masyarakat dan memenangkan Pileg 2019 di dapil Timur dan Tengah Kota Bogor untuk Ibu Siti Nurmaulina,” ungkapnya.
Iqbal optimis bisa meraih hasil optimal di Dapil Timur Tengah untuk Ibu Siti Nurmaulina. Hal tersebut direalisikan dengan program nyata dan giat bersilahturahmi dengan warga. Terlebih masih banyak program pemerintah yang belum merata seperti permasalahan infrastruktur, kesehatan dan pendidikan, itu menjadi konsentrasi tim dalam bersosialisasi ke masyarakat.
“Ibu Siti Nurmaulina ini sangat dekat dengan masyarakat, jadi mudah dalam berinteraksi dan menarik perhatian masyarakat. Dengan hasil poling sementara ini, tentu memacu kerja keras tim di lapangan dalam memenangkan Ibu Siti Nurmaulina meraih kursi DPRD Kota Bogor,” pungkasnya. [] Fadil
