BOGOR-KITA.com – Dipilihnya Kota Bogor sebagai lokasi oleh peserta Benchmarking Diklat Kepemimpinan III Angkatan I Tahun 2018 Pemerintah Kabupaten Pangkajene dan Kepulauan (Pangkep, Provinsi Sulawesi Selatan, lantaran telah memiliki banyak inovasi yang dilakukannya, baik di sektor pemerintahan maupun pelayanan publik.
Oleh karena itu, seperti disampaikan Plt. Sekda Kabupaten Pangkep Andi Yathrib Pare dalam sambutan pembukanya kunjungannya di Paseban Sri Baduga, Balaikota Bogor, Senin (07/05/2018), diharapkan agar seluruh peserta yang berjumlah 40 orang ini dapat memanfaatkannya dengan maksimal untuk menambah wawasan serta dapat mengaplikasikannya di wilayah mereka.
“Diharapkan para peserta yang mengikuti benchmarking ini dapat membuat proyek perubahan atau produk inovasi. Itu artinya dari 40 peserta ini sudah ada 40 permasalahan yang bisa diatasi di Kabupaten Pangkep dengan adanya proyek perubahan yang akan dilakukan para peserta sesuai dengan tupoksi masing-masing,” jelas Andi.
Nantinya, terang Andi, seluruh peserta akan dituntut untuk menciptakan proyek perubahan atau inovasi sesuai dengan tupoksi dan wilayahnya masing-masing dengan batasan waktu tertentu baik untuk program jangka pendek, menengah, dan jangka panjang.
Selain Sekda Kota Bogor Ade Sarip Hidayat, turut menerima kedatangan para peserta adalah Kepala BKPSDA Fetty Qondarsyah, Kepala DPMPTSP Denny Mulyadi, dan Plt. Kepala Bapenda R. An-An Andri Hikmat. []Admin
