BOGOR-KITA.com – Pemerintah Kota (Pemkot) Bogor membongkar separator jalan, mulai dari depan pintu tiga Kebun Raya Bogor (KRB) hingga dekat Tugu Kujang. Pembongkaran dilakukan Selasa (5/4/2016) malam. Pembongkaran separator dilakukan berdasarkan hasil evaluasi dan kajian selama ujicoba sistem satu arah (SSA).
Kepala Seksi (Kasi) Manajemen dan Rekayasa Lalu Lintas pada Dinas Lalu Lintas dan Angkutan Jalan (DLLAJ) Kota Bogor Dodi Wahyudin, Rabu (6/4/2016), menjelaskan pembongkaran dilakukan karena alasan faktor keselamatan dan kelancaran lalu lintas. Sebelumnya unsur muspida sudah menyepakati pembongkaran berdasarkan sejumlah pertimbangan dan hasil kajian selama penerapan ujicoba SSA di seputar KRB.
“Iya, separator itu sudah kita bongkar semalam dan memang belum semuanya. Itu kita bongkar atas hasil kesepakatan dalam rapat evaluasi SSA, yaitu untuk keselamatan para pengguna jalan dan untuk kelancaran lalu lintas,” jelas Dodi.
Dodi menjelaskan faktor keselamatan yang dimaksud adalah agar angkutan kota (angkot) dapat menepikan kendaraannya di sebelah kiri jalan saat menaikkan atau menurunkan penumpang. Begitu juga untuk penyeberang jalan, terutama di depan pintu masuk Rumah Sakit PMI.
“Sedangkan dibongkarnya separator itu juga untuk memperlancar arus lalu lintas di Jalan Pajajaran dari yang tadinya hanya masing-masing dua lajur menjadi empat lajur,” paparnya.
Pembongkaran separator dijadwalkan akan selesai dalam waktu dua hari. Sambil menunggu pembongkaran selesai, pihak DLLAJ juga tengah menyiapkan sejumlah rambu pendukungnya. “Jadi setelah pembongkaran separator selesai, rambu-rambu juga sudah siap,” pungkasnya. [] Admin
