Hadi Asmad (tengah)
BOGOR-KITA.com – Guna memberikan kemudahan kepada konsumen dalam membayar tagihan penggunaan air, Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Kabupaten Bogor memperluas kerjasama dengan PT Bukopin (Persero), Tbk., serta PT Pos Indonesia (Persero).
Penandatanganan notakesepahaman tersebut dilakukan oleh Direktur Utama (Dirut) PDAM Tirta Kahuripan Hadi Mulya Asmat dengan Kepala Cabang Bukopin Bogor Iswantoyo, serta Kepala Regional IV PT Pos Indonesia, Eben Ezer Purba di Ruang Serbaguna PDAM Tirta Kahuripan, Jalan Raya Tegar Beriman, Cibinong, Senin (17/11).
Hadi Mulya Asmat menjelaskan, sebelumnya, PDAM sudah menjalin kerjasama dengan BRI, BNI dan Bank Mandiri dalam pembayaran tagihan rekening air minum secara online.
“Kita mau meningkatkan pelayanan dan kemudahan akses. Apalagi sekarang ini masyarakat kita juga semakin mobile. Karenanya, melakukan pembayaran pun harus bisa secara online. Makanya kita menggandeng Bank Bukopin dan PT Pos Indonesia,” ujar Hadi, sapaan akrab Dirut PDAM.
Ia melanjutkan, kedua perusahaan perseroan itu dipilih mengingat keduanya memiliki gerai yang tersebar luas di berbagai daerah. “Misalnya, PT Pos Indonesia punya banyak sekali gerai layanan sampai di pelosok yang tentu memudahkan masyarakat dalam melakukan pembayaran,” bebernya.
Dalam sambutannya, Hadi menjelaskan, kerjasama yang dilakukan dengan Bukopin dan PT Pos sudah melewati tahapan pembahasan dengan jaksa pengacara negara, dalam hal ini Kejari Cibinong.
“Perjanjian ini tidak menyalahi aturan dan tidak terjadi masalah. Sebelumnya juga sudah ada BRI, BNI dan Mandiri. Pokoknya kita harus berlomba-lomba dalam kebaikan dan kemakmuran,” tandasnya.
Sementara itu, Adang Suptandar, Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Bogor meminta agar kerjasama ini dapat meningkatkan kepuasan pelanggan. Ia juga mengapresiasi kinerja PDAM yang memfasilitasi pembayaran tagihan secara online.
“Tentunya kerjasama dengan Bukopin dan PT Pos memperluas jaringan kepada masyarakat hingga ke pelosok dan dengan demikian kita bisa meningkatkan pelayanan hingga perkampungan dan perumahan-perumahan,” bebernya.
Ia juga mengingatkan agar PDAM tidak hanya berorientasi pada profit atau mencari keuntungan sebesar-besarnya saja, namun lebih jauh memberikan perhatian pada masyarakat dan pelayanan yang baik.
Terlebih, lanjut dia, Bupati dan Wakil Bupati Bogor masa jabatan 2013-2018 sudah menetapkan Visi Kabupaten Bogor termaju di Indonesia dengan 5 misi dan 25 penciri kabupaten termajunya.
“Saya minta PDAM bisa berinovasi dan visioner dalam meningkatkan pelayanan serta mengatasi keterbatasan air baku pada saat kemarau,” tandasnya.
Sementara itu, Kepala Regional IV Jakarta PT Pos Indonesia, Eben Ezer Purba menjelaskan, kehadiran PT Pos dalam mata rantai pelayanan PDAM tentu akan mempermudah dan meningkatkan lauanan kepada konsumen PDAM.
“Dengan bekerjasama tentu akan mempermudah peningkatan layanan kepada konsumen. Terlebih, PT Pos punya 533 titik layanan, baik berupa stationary dan mobile untuk meng-cover 40 kecamatan,” jelas Eben.
Ditambahkannya, PDAM Tirta Kahuripan menjadi perusahaan ke 121 secara nasional yang menjalin kerjasama untuk pembayaran online. “Dan per detik ini pun sudah bisa melakukan pembayaran karena kita sudah siap pakai,” terangnya.
Kepala Cabang Bank Bukopin Bogor, Iswantoyo dalam sambutannya menyampaikan rasa terimakasih atas kerjasama yang dilakukan dengan PDAM Tirta Kahuripan Bogor. Ia berharap, apa yang dilakukan bisa memperluas pelayanan salah satu Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) di bumi “Tegar Beriman” tersebut.
“Bank Bukopin sudah banyak melakukan kerjasama seperti ini dan Tirta Kahuripan menjadi PDAM yang ke-35 melakukan kerjasama dengan kami,” tandasnya. Dalam kesempatan tersebut, Bank Bukopin melakukan presentasi pembayaran online pelanggan PDAM Tirta Kahuripan. [] Harian PAKAR/Admin
