BOGOR-KITA.com – Ketua Dewan Kesenian dan Kebudayaan Kota Bogor (DK3B) Usmar Hariman mengharapkan DK3B dapat berperan besar untuk menyatukan para seniman dan budayawan di Kota Bogor. Banyaknya pemikiran dari para seniman dan budayawan, menunjukkan bahwa kesenian dan kebudayaan sangat universal. Tetapi, justru dengan perbedaan dan banyaknya pemikiran itu menjadi sebuah potensi untuk mengangkat nilai-nilai luhur yang ada di Kota Bogor. Dengan perbedaan itulah, agar dapat disatukan untuk menjadi sebuah potensi yang bisa mendongkrak peran DK3B ke depannya.
Hal tersebut disampaikan Usmar, Rabu (4/5/2016), usai menggelar pertemuan di Ruang Rapat Dua Balaikota, Jalan Juanda 10 Bogor, bersama dengan para seniman dan budayawan serta para stakeholder.
“Tugas pokok yang akan kita lakukan ini banyak sekali, hanya saja yang paling utama sekali akan kita ambil yaitu menyusun kepengurusan dalam waktu dekat ini. Tim 12 akan segera berkumpul untuk mengkaji kembali hasil rapat beberapa waktu yang lalu,” ungkap Usmar.
Dengan telah terbentuknya kepengurusan yang baru, lanjut Usmar, maka langkah berikutnya akan mengundang para stakeholder lainnya seperti sanggar, pelaku seni dan lainnya yang ada di Kota Bogor untuk memperkaya arah kebijakan DK3B seperti yang diharapkan semua pihak.
“Harapannya yaitu supaya DK3B menjadi sebuah lembaga pengkajian dan bukan seperti Event Organizer (EO) seperti yang tadi disampaikan beberapa narasumber dalam rapat. Mudah-mudahan sesuai dengan anggaran dasar DK3B bisa menjadi lembaga independen dengan kekuatan-kekuatan yang ada dari seluruh insan seniman dan budayawan yang ada di Kota Bogor,” jelas Usmar seraya menambahkan agar harapannya DK3B bisa menjadi pemersatu para seniman dan budayawan. [] Admin
