Bahas parkir liar dan PKL di badan jalan
BOGOR-KITA.com – Banyaknya fasilitas umum di sepanjang Jalan Cikole ukabumi yang digunakan menjadi lahan parkir dan tempat berdagang oleh pedagang kaki lima (PKL), menjadi bahasan khusus Ketua Yayasan Satu Keadilan Sugeng Teguh Santoso dengan Mantan Wakil Walikota Sukabumi Dr H Mulyana dalam dialog yang disiarkan Radio Megaswara Sukabumi, Senin (6/4/2015) pagi.
Mantan Wakil Walikota yang saat ini menjabat sebagai Ketua DPC Partai Hanura itu mengatakan, banyaknya lahan fasilitas umum yang digunakan jadi tempa parkir dan tempat PKL berdagang itu, dilatarbelakangi Kota Sukabumi memiliki potensi besar sebagai kota jasa. Dalam waktu yang singkat banyak pengusaha yang berinvestasi di Kota Sukabumi. Dampaknya, bertambahnya volume kendaraan. Sayangnya hal ini tidak diikuti oleh infrastruktur seperti lahan parkir yang memadai. “Akhirnya badan jalan digunakan untuk parkir kendaraan dan diikuti oleh PKl menggelar lapak,” kata Mulyana. Sebagai solusi, imbuh Mulyana, Pemkot Sukabumi membangun Pasar Pelita untuk menampung sebagian PKL. “Pasar itu sedang dibangun bekerja sama dengan pihak ketiga,” kata Mulyana.
Sementara Sugeng tetap mengkritisi kebijakan Pemkot yangg lamban menyikapi keluhan masyarakat terkait penggunaan badan jalan sebagai tempat parkir dan PKL. “Seharusnya Pemkot tidak membiarkan badan jalan digunakan jadi tempat parkir. Harus segera dibangun sentra parkir di kawasan tersebut,” kata Sugeng. [] Boy
