Kota Bogor

Berlaku 1 April, Bima Minta Aparat Wilayah Jadi Ujung Tombak Sosialisasi SSA

BOGOR-KITA.com – Pengurus RT/RW, Ketua Lembaga Pemberdayaan Masyarakat (LPM), lurah hingga camat merupakan ujung tombak Pemerintah Kota (Pemkot) Bogor dalam membantu mensosialisasikan penerapan uji coba sistem satu arah (SSA) di seputar Kebun Raya Bogor (KRB) yang mulai berlaku 1 April 2016, terutama wilayah Bogor Tengah.

Oleh sebab itu, Pemkot Bogor meminta kerja sama dari seluruh unsur Muspika Bogor Tengah hingga para pengurus RT/RW untuk membantu menyampaikan program ini kepada semua warga di lingkungannya masing-masing.

Walikota Bogor Bima Arya mengungkapkan hal itu saat menghadiri kegiatan sosialisasi SSA dan penyaluran BOP untuk LPM, RW, dan RT se-Kecamatan Bogor Tengah, di Taman Ekpresi, Sempur, pada Jumat (25/3/2016).

Baca juga  Menjalin Silaturahmi Melalui Tarling

“Apapun yang direncanakan Pemkot Bogor, tanpa dukungan semua pihak yang ada di wilayah Bogor Tengah ini maka tidak akan berjalan. Apalagi fokus program SSA ini juga berada di Bogor Tengah,” jelas Bima.

Pada kesempatan itu, walikota juga menyampaikan dua hal penting. Pertama dirinya meminta agar semua unsur Muspika Bogor Tengah membantu Pemkot Bogor mensosialisasikan program SSA ini. Melalui kegiatan sosialisasi ini pula, diharapkan agar semuanya menyampaikan kembali kepada seluruh warganya.

Lantas hal berikutnya, masih kata Bima, bahwa Pemkot Bogor telah yakin jika sosialisasi soal SSA ini telah maksimal dilakukan. Tidak hanya melalui berbagai kesempatan dan kepada sejumlah elemen masyarakat, tapi juga melalui berbagai media. Mulai dari media luar ruang seperti billboard, videotron, dan spanduk. Juga hingga sosialisasi yang disampaikan melalui media massa.

Baca juga  Bima: Stamina, Strategi, dan Spiritual Kunci Sukses

“Selain sosialisasi soal SSA, tidak kalah pentingnya kita juga sosialisasikan pentingnya sterilisasi jalur-jalur alternatif yang nantinya akan digunakan pada penerapan SSA,” papar Bima.

Kegiatan sosialisasi yang diinisiasi oleh Camat Bogor Tengah Rahmawati ini pun selain dihadiri seluruh pengurus RT/RW, Ketua LPM, dan para lurah, juga dihadiri Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Bogor Ade Sarip Hidayat dan Kepala Bidang (Kabid) Pengendalian dan Ketertiban (Daltib) pada Dinas Lalu Lintas dan Angkutan Jalan (DLLAJ). [] Admin

Klik untuk berkomentar

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Terpopuler

To Top