Usmar Hariman
BOGOR-KITA.com – Bakal Direktur Utama Badan Usaha Milik Daerah Kota Bogor, Perusahaan Jasa Daerah Transportasi (PDJT), haruslah orang yang mengerti dan menguasai system transportasi Jabodetabek. Hal ini dikemukakan Wakil Walikota Bogor, Usmar Hariman di Bogor, Sabtu (20/6/2015).
Penguasaan sisten transportasi Jabodetabek karena transportasi Kota Bogor nantinya akan dikembangkan baik di tingkat lokal maupun regional. Di tingkat lokal, akan ada 7 koridor transportasi. Kemudian ada diversifikasi usaha terkait hadirnya system transportasi masa depan. Konsep PDJT ke depan, jelasnya, selain bersifat regional (kerjasama dengan kabupaten), juga harus mampu masuk ke dalam sistem transportasi yang berorientasi aglomerasi yang terhubung dengan kawasan Jabodetabek.
“Karena itu bakal Dirut PDJT harus dipilih dari orang yang benar-benar mengerti mengelola transportasi,” kata Usmar.
Menurut Usmar, orang yang seperti itu, kemungkinan adalah pengusaha dari perusahaan oto (PO), atau ahli transportasi. “Orang-orang seperti yang memiliki kapasitas dan kapabilitas untuk tampil membantu pemerintah mengoperasionalkan PDJT ke depan,” tegas Usmar.
Dalam B-TOP yang lalu, imbuh Usmar, walikota dengan terbuka menawarkan siapa saja yang mau membantu pemerintah menjadi Dirut PDJT ke depan. Walikota, kata Usmar, akan memilih orang-orang yang benar-benar paham dan mengerti masalah transportasi.
Masa tugas Direksi PDJT yang sekarang berakhir tanggal 27 Juli 2015. Manajemen PDJT telah melayangkan surat berupa laporan kondisi perusahan sekarang dan juga surat pemberitahuan dari direksi yang ditandatangani Dirut PDJT.
Menurut Usmar, pihaknya saat ini sedang melakukan persiapan membentuk panitia seleksi. Isu tentang adanya caretaker atau pelaksana tugas dirut, tidak akan diwujudkan. Pemkot memilih mempertahankan direksi dan manajemen saat ini, sampai terpilihnya direksi dan manajemen yang baru sebelum masa tugas direksi sekarang berakhir. [] Boy