BOGOR-KITA.com – Sebanyak 406 guru ngaji yang berasal dari 11 kelurahan di Kecamatan Tanah Sareal mendapat insentif dari Pemerintah Kota (Pemkot) Bogor. Penyerahan insentif guru ngaji tersebut dilaksanakan di Masjid Al Ihtishom, Perumahan Budi Agung, Kelurahan Sukadamai, Kecamatan Tanah Sareal, Kota Bogor, Senin (21/8/2017).
Kepala Bagian (Kabag) Administrasi Kemasyarakatan Sekretariat Daerah (Setda) Kota Bogor, Iman didampingi Camat Tanah Sareal Asep Kartiwa secara simbolis menyerahkan insentif guru ngaji kepada 5 orang guru ngaji yang berasal dari lima kelurahan.
Sebelum menyerahkan, Kepala Bagian (Kabag) Administrasi Kemasyarakatan Iman menyampaikan, bahwa pemberian insentif guru ngaji yang diberikan merupakan sebagai bentuk apresiasi dan kepedulian Pemkot Bogor terhadap para guru ngaji di Kota Bogor yang telah melakukan pembinaan akhlak sejak usia dini.
“Para guru ngaji dengan ilmu agama yang dimilikinya ikut berperan membantu Pemkot Bogor dalam pembangunan, khususnya pembinaan akhlak generasi penerus sejak masih usia dini yang bertujuan dalam pembangunan mental generasi penerus,” katanya.
Ia berharap insentif yang diterima guru ngaji kedepan jumlahnya meningkat dari tahun sebelumnya.
“Insentif guru ngaji ini Pemkot Bogor di tahun 2017 menganggarkan untuk 10 bulan. Dan untuk beberapa bulan yang lalu kita sudah berikan untuk tiga bulan, sedangkan yang sekarang, Senin (21/08) insentif yang diterima sebesar Rp. 350.000 per guru ngaji atau sekaligus selama 7 bulan,” jelas Iman.
Iman menambahkan, di tahun 2017 ini jumlah guru ngaji yang menerima insentif sebanyak 2.398 orang dengan total anggaran sekitar Rp. 1,2 Miliar, sedangkan untuk tahun 2018 jumlah guru ngaji yang menerima insentif direncanakan sebanyak 2.500 orang. []Admin
