BOGOR-KITA.com – Dapil Jabar 5 Kabupaten Bogor untuk DPR RI adalah salah satu dapil berat. Tingkat persaingan antar caleg misalnya lebih ketat ketimbang tingkat persaingan di Dapil Jabar 3 Kota dan Kabupaten Cianjur yang sama dengan tingkat persaingan rata-rata nasional.
DPT Kabupaten Bogor mencapai 3.415.593 pemilih. Jatah untuk DPR RI sama dengan jatah Dapil 3 Jabar (Kota Bogor dan Kabupaten Cianjur) yakni 9 kursi.
Harga satu kursi dengan demikian dapat dihitung dengan membagi jumlah DPT 3.415.593 pemilih dibagi 9 kursi, yakni sama dengan 379 ribu suara.
Jumlah bacaleg yang diajukan 16 partai masing-masing 9 bacaleg kecuali partai garuda mengajukan hanya 5 bacaleg, Partai Hanura hanya mengajukan 6 bacaleg, Partai Bulan Bintang mengajukan 8 bacaleg, dan Partai Keadilan dan Persatuan Indonesia hanya mengajukan 3 bacaleg. Total bacaleg di Dapil 5 mencapai 133 bacaleg.
Tingkat persaingan antar bacaleg dengan demikian dapat dihitung berdasarkan jumah bacaleg yakni 133 bacaleg dibagi 9 kursi, sama dengan satu kursi diperebutkan oleh 14,7 bacaleg.
Tingkat persaingan ini lebih tinggi dibanding tingkat persaingan di Dapil 3 Jabar, juga tingkat persaingan rata-rata nasional di mana satu kursi diperebutkan 14 bacaleg.
Perjuangan memperoleh kursi di Dapil V Kabupaten Bogor menjadi semakin berat karena harga satu kursi mencapai 379 ribu suara, lebih tinggi dibanding harga satu kursi di Dapil Jabar 3 yang harga satu kursi hanya 260 ribu suara. Harga satu kursi di Dapil Jabar 5 bahkan lebih tinggi ketimbang harga satu kursi rata-rata nasional yang mencapai 321 ribu suara.
Tingkat persaingan di Dapil jabar 5 menjadi semakin panas karena sejumlah tokoh tenar, beken dan mengakar bertarung di sini. Nama anggota DPR RI yang masih menjabat dan akan bertarung lagi adalah Fadli Zon dari Gerindra, Adian Junus Yusak Napitupulu dari PDIP, Achmad Farial dari PPP, Primus Yustisio dari PAN, Max Sopacua dan Anton Sukartono Suratto dari Demokrat, TB Soenmandjaja dari PKS.
Sementara pada pemilu 2019 nanti akan muncul sejumlah nama baru yang cukup tenar di Kabupaten Bogor maupun di tingkat nasional ada juga nama beken. Sebut misalnya nama Ferdinan Hutahean yang sekarang sering muncul di televisi sebagai juru bicara Partai Demokrat. Kemudian ada nama Elly Rachmat Yasin, Ketua DPC PPP Kabupaten Bogor yang dikenal luas oleh publik Kabupaten Bogor. Wasto Sumarno dari PKS, Wakil Ketua DPRD Kabupaten Bogor, yang jelang pilkada 2018 lalu berambisi menjadi salah seorang calon bupati, dan lain sebagainya.
Masih terdapat sejumlah nama beken yang akan bersaing merebut kursi DPR RI dari Kabupaten Bogor. Siapa siapa saja mereka.
Klik link berikut untuk mengetahui nama-nama bacaleg dan asal partai yang bersaing di Dapil Jabar 5 Kabupaten Bogor; http://kpu.go.id/koleksigambar/DCS-3205-JABAR_V.pdf [] Admin
